NEWSWAY.CO.ID, BANJARBARU – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Banjar menggelar Rapat Koordinasi Rencana Aksi Perencanaan Pembangunan Desa di Grand Qin Hotel Banjarbaru, Kamis (13/11/2025).
Kegiatan ini dibuka oleh Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Dian Marliana yang mewakili Bupati Banjar.
Dian Marliana menjelaskan, kegiatan ini bertujuan memperkuat koordinasi dan sinergi antara pemerintah daerah, kecamatan, dan desa dalam penyusunan perencanaan pembangunan desa.
“Hari ini kita melaksanakan rapat koordinasi untuk indeks pembangunan desa yang dilaksanakan oleh Dinas PMD. Selain itu, juga diberikan penghargaan kepada 114 desa yang sebelumnya berstatus berkembang dan maju, kini naik menjadi desa mandiri,” ucapnya.
Ia menegaskan, pemerintah daerah berkomitmen memastikan seluruh desa memiliki arah pembangunan yang sejalan dengan prioritas daerah.
“Dalam penyusunan RPJMDes, desa selalu didampingi oleh pihak kecamatan dan Dinas PMD, agar apa yang direncanakan selaras dengan RPJMD Kabupaten Banjar,” jelas Dian.
Dian menyampaikan dukungan penuh pemerintah kabupaten terhadap upaya pembangunan di tingkat desa.
“Secara kebijakan, Bapak Bupati selalu mendukung baik dari sisi kegiatan pembangunan maupun penganggaran dana desa dan alokasi dana desa yang menjadi hak setiap desa,” ujarnya.
Ia berharap, ke depan tidak ada lagi desa tertinggal di Kabupaten Banjar.
“Kita memiliki 277 desa. Harapan kami, semuanya bisa berkembang dan menuju kemandirian, karena semakin banyak desa mandiri maka kesejahteraan masyarakat akan semakin meningkat,” tutup Dian.
Plt Kepala Dinas PMD Kabupaten Banjar, Muhammad Hafizh Anshari menjelaskan, rapat koordinasi ini merupakan bagian dari langkah strategis untuk mempercepat peningkatan status desa di Kabupaten Banjar.
“Tujuan kegiatan ini adalah menyusun rencana aksi agar peningkatan status desa bisa berjalan sesuai target, dari desa berkembang menjadi maju, dan dari maju menuju mandiri,” ungkap Hafizh.
Hafizh mengatakan, kegiatan ini juga menghadirkan pemateri yang membahas strategi pencapaian desa mandiri, termasuk penguatan kapasitas aparatur desa dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan.
“Pemateri menekankan bagaimana strategi dan langkah nyata agar setiap desa dapat mencapai kemandirian, baik dari sisi tata kelola pemerintahan, ekonomi, maupun sosial kemasyarakatan,” jelasnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh camat, kepala desa, serta perwakilan perangkat daerah terkait. Melalui rapat koordinasi ini, Pemerintah Kabupaten Banjar berharap seluruh desa mampu tumbuh mandiri dan menjadi penggerak kesejahteraan masyarakat di tingkat lokal.(nw)
