Polres Banjarbaru Amankan Tiga Pelaku Narkoba dalam Sehari

by
15 Maret 2024
Ketiga pelaku Narkoba yang diamankan Satresnarkoba Polres Banjarbaru. (Foto : Humas Polres/newsway.id)

NEWSWAY.ID, BANJARBARU – Persoalan Narkoba sepertinya masih menjadi persoalan di Kota Banjarbaru, itu dibuktikan baru-baru ini Satresnarkoba Polres Banjarbaru kembali mengungkap tiga kasus penyalahgunaan narkotika dengan jumlah pelaku tiga orang dalam sehari.

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

Tiga kasus tersebut diungkap oleh jajaran Satresnarkoba pada Kamis (14/3/2024).

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

Kasi Humas Polres Banjarbaru AKP Syahruji mengungkapkan, kasus pertama pihaknya berhasil mengamankan R (22 tahun) warga Kelayan A Banjarmasin Selatan.

~ Advertisements ~

“Dari tangan pelaku R, diamankan barang bukti sabu seberat 0,17 gram,” terang Syahruji.

~ Advertisements ~

Syahruji mengatakan, tersangka R diamankan di depan sebuah toko ritel moderen yang berada di Jalan A Yani km 19 sekitar Bundaran Liang Anggang.

Setelah menangkap R, polisi lalu mengembangkan kasus tersebut ke alamat yang disampaikan oleh pelaku R, dan polisi berhasil mengamankan pelaku lainnya dengan inisial S (39 tahun) warka Kelayan B Banjarmasin Selatan.

“Dari tersangka S didapati barang bukti sabu seberat 0,17 gram. Dari tersangka R atau kasus pertama petugas berhasil mengamankan dua pelaku beserta barang bukti sabu,” katanya.

Pada hari yang sama, Satresnarkoba Polres Banjarbaru kembali berhasil mengungkap kasua narkotika jenis sabu dengan mengamankan seorang pria berinisial AS (58 tahun) dengan barang bukti 8 lembar plastik dengan total berat 4, 67 gram.

“Untuk kasus ketiga ini berdasarkan laporan masyarakat bahwa dirumah pelaku yang berada di Desa Simpang Warga Kecamatan Aluh-Aluh Kabupaten Banjar, sering dijadikan perederan narkotika. Berdasarkan informasi itu, petugas berhasil mengamankan pelaku beserta barang bukti sabu,” sebutnya.

Saat ini semua pelaku beserta barang bukti dibawa ke Polres Banjarbaru untuk proses lebih lanjut.

Terpisah Kepala BNN Kota Banjarbaru, AKBP Arif Wahyu Bibitharta SH,MH.MM beberapa waktu lalu saat dikonfirmasi maraknya peredaran narkotika jenis sabu-sabu di Banjarbaru mengatakan kalau Banjarbaru memang menjadi tempat transit.

“Kota Banjarbaru sebagai ibu Kota Provinsi memang menjadi tempat transit bagi para pengedar narkoba. Kebanyakan yang tertangkap bukan warga Banjarbaru,” jelasnya.

Arif juga mengatakan, bahwa sejauh ini pihaknya sudah banyak melakukan sosialisasi dan juga pembentukan Kampung Bebas Narkoba di setiap Kelurahan.

“Sosialisasi ke pondok pesantren, sekolah juga masyarakat sering kami lakukan. Tetapi memang lintasan yang strategis dibidik para pelaku,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Latest from Blog