Polres Kotabaru Amankan Aksi Damai Nelayan, RDP Hasilkan Kesepakatan Penting

2 September 2024
Aksi yang berlangsung di depan Kantor DPRD Kabupaten Kotabaru ini diikuti oleh sekitar 150 orang dan berjalan dengan tertib berkat pengawalan ketat dari 75 personel Polres Kotabaru (foto.humas.polres.kotabaru/newsway.id)

NEWSWAY.ID, KOTABARU– Polres Kotabaru berhasil mengawal jalannya aksi damai yang digelar oleh Asosiasi Penangkap Ikan Nelayan Kecil/Tradisional dan Lampara Dasar Maju Bersama pada Senin (2/9/2024).

~ Advertisements ~

Aksi yang berlangsung di depan Kantor DPRD Kabupaten Kotabaru ini diikuti oleh sekitar 150 nelayan dan berlangsung tertib berkat pengamanan ketat dari 75 personel Polres Kotabaru yang dipimpin langsung oleh Kabag Ops Polres Kotabaru, AKP Dr. Abd. Rauf, S.I.K., M.H., CPHR., CBA.

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

Para nelayan menggelar aksi damai ini untuk menyuarakan sejumlah permasalahan yang mereka hadapi, terutama terkait proses perizinan kapal dan legalitas penggunaan alat tangkap Lampara Dasar.

~ Advertisements ~

Mereka mendesak pemerintah daerah dan instansi terkait untuk memberikan kepastian hukum serta mempermudah pengurusan surat izin usaha perikanan.

~ Advertisements ~

Nelayan juga menuntut agar legalitas alat tangkap Lampara Dasar segera disosialisasikan kepada seluruh pemangku kepentingan.

aksi damai digelar oleh Asosiasi Penangkap Ikan Nelayan Kecil/Tradisional dan Lampara Dasar Maju Bersama (foto.humas.polres.kotabaru/newsway.id)

Sebagai respons atas tuntutan tersebut, Kantor DPRD Kotabaru segera menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang melibatkan berbagai pihak terkait, termasuk perwakilan dari KSOP Kelas II Batulicin, Polres Kotabaru, dan Dinas Perikanan Kabupaten Kotabaru.

RDP ini menghasilkan beberapa kesimpulan penting, di antaranya komitmen Polres Kotabaru untuk tidak melakukan penindakan selama proses perizinan dan sosialisasi berlangsung.

Selain itu, disepakati bahwa instansi terkait akan mendampingi nelayan dalam proses penertiban perizinan kapal mereka.

“Sepanjang aksi damai dan RDP berlangsung, situasi di Kabupaten Kotabaru tetap aman dan kondusif,” terang AKP Dr Abd Rauf.

Hal ini menunjukkan koordinasi yang baik antara masyarakat nelayan dan aparat keamanan dalam menjaga ketertiban dan stabilitas daerah.

“Aksi damai ini menjadi contoh positif bagaimana aspirasi masyarakat dapat disalurkan secara damai dan disikapi dengan dialog yang konstruktif oleh pemerintah dan instansi terkait,” tutup AKP Dr Abd Rauf.

Tinggalkan Balasan

Latest from Blog