Dua Dinas Hanya Dapat Kuota 9 Pegawai yang Lolos PPPK

by
6 November 2024
Ilustrasi Aparatur Sipil Negara sedang berbaris (Foto : ilustrasi/google)

NEWSWAY.ID, MARTAPURA – Tahun 2024 Dinas Pertanian serta Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Banjar mengusulkan 90 formasi untuk pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

Usulan itu sesuai dengan Analisis Jabatan (Anjab) dan Analisis Beban Kerja (ABK), Dinas Pertanian.

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

Namun dari 90 usulan tenaga honorer untuk formasi PPPK, namun Kementerian PAN-RB hanya menyetujui enam formasi, semuanya di posisi Penata Layanan Operasional.

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

Saat dikonfirmasi Plt Sekretaris Dinas Pertanian Ratno Sri Murwani mengatakan, kuota tersebut diprioritaskan untuk jabatan fungsional dengan klasifikasi S1 Umum.

~ Advertisements ~

“Untuk tahap pertama, kita hanya mendapat 6 kuota untuk seleksi PPPK. Harapan kami, 86 yang belum mengikuti seleksi bisa ikut pada tahap berikutnya,” terang Ratno, Selasa (5/11/2024).

Ratno menyebut, pasalnya pengangkatan tenaga honorer ini sangat tergantung pada kemampuan anggaran daerah masing-masing.

Sementara itu, dari 38 tenaga honorer yang diusulkan oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Banjar, ternyata sangat sedikit yang disetujui, hanya ada tiga pegawai yang dinyatakan lolos dan disetujui oleh Kemen PAN-RB.

Ketiga formasi tersebut adalah lulusan SMA untuk bidang Administrasi Perkantoran Umum dan Kepegawaian, serta dua posisi S1 Umum untuk Pengawas dan Pengelola Usaha Perikanan, serta Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan.

“Harapannya agar 35 tenaga honorer lainnya bisa diangkat pada tahun depan.Usulan ini mengikuti rekomendasi Badan Pangan Nasional dan Kementerian Kelautan dan Perikanan, namun Kementerian PAN-RB hanya menyetujui tiga formasi,” jelas Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Sipliansyah.

Menurut Sipliansyah, pihaknya sebenarnya berharap formasi yang diterima mencakup lulusan di bidang teknis seperti perikanan, pertanian, dan kehutanan.

“Sebagian dari tenaga honorer yang belum terakomodir kini berusaha mengikuti seleksi PPPK pada formasi S1 Umum di instansi lain atau dinas yang berbeda. Semoga tahun depan semua bisa terakomodir,” tadasnya.

Tinggalkan Balasan

Latest from Blog