NEWSWAY.CO.ID, MARTAPURA – Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan (DKUMPP) Kabupaten Banjar melalui Bidang Kemetrologian dan Bina Usaha intensif melakukan pengawasan dan tera ulang di beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Kegiatan ini dilakukan di SPBU wilayah Astambul dan Batas Kota Sungai Paring, Martapura, pada Rabu (4/12/2024) pagi.


Kepala DKUMPP Kabupaten Banjar, I Gusti Made Suryawati, menyatakan bahwa langkah tersebut merupakan upaya perlindungan terhadap konsumen di Kabupaten Banjar.



“Hari ini kami melaksanakan dua pengawasan, yaitu pengawasan Barang Dalam Keadaan Terbungkus (BDKT) serta pengawasan volume BBM di SPBU yang berada di jalur strategis Kabupaten Banjar,” ungkap Made di sela kegiatan.

Menurut Made, pengawasan ini mencakup seluruh jalur utama arus Nataru di sepanjang Jalan Ahmad Yani, dengan menggandeng penyidik dari Polres Banjar.

“Kami ingin memastikan hak-hak konsumen terlindungi dengan baik. Pengukuran volume pada alat ukur BBM dicek untuk mencegah potensi kecurangan,” tegasnya.
Selain itu, pengawasan juga memastikan barang-barang seperti kabel, label, isi, dan masa kedaluwarsa berada dalam kondisi sesuai standar.
“Alhamdulillah, hasil pemantauan hari ini tidak ditemukan pelanggaran. Jika ditemukan di kemudian hari, kami akan melakukan pembinaan kepada pemiliknya,” tambah Made.
Muhammad Rizkon, Pengawas SPBU Astambul, menyambut baik kegiatan ini. Ia mengapresiasi DKUMPP Kabupaten Banjar yang memastikan standar pelayanan SPBU tetap terjaga.
“Alhamdulillah, hasil peninjauan menunjukkan SPBU kami sudah sesuai dengan ketentuan DKUMPP,” ujarnya.
Selain memastikan keakuratan volume BBM, Rizkon juga menjamin ketersediaan stok BBM menjelang Nataru.
“Kami siap melayani konsumen, termasuk membantu pendaftaran pembelian BBM jenis Pertalite sesuai arahan dari Pertamina,” tutupnya.
Melalui langkah ini, DKUMPP Kabupaten Banjar berharap masyarakat dapat menikmati layanan publik dengan rasa aman dan nyaman selama perayaan Nataru.