Banjarbaru Aman Virus HMPV, Ini Pesan Kadinkes

by
9 Januari 2025
Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru dr Juhai Triyanti Agustina. (Foto : Doc/newsway.co.id)

NEWSWAY.CO.ID, BANJARBARU – Munculnya Virus Human Metapneumovirus (HMPV), yang baru-baru ini merebak di China, dilaporkan telah ditemukan di Indonesia.

~ Advertisements ~

Namun untuk Kota Banjarbaru sampai sejauh ini masih belum ditemukan laporan maupun kasus serupa, itu disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru dr Juhai Triyanti Agustina kepada newsway.co.id Rabu (8/01/2025) sore.

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

“Sampai sejauh ini tidak ada laporan dari masyarakat maupun fasilitas kesehatan terkait adanya gejala atau masyarakat yang terkena HMPV,” jelas Juhai.

~ Advertisements ~

Namun Juhai secara tegas megimbau kepada masyarakat agar tetap menjaga pola hidup sehat, pasalnya menurut dia dengan melakukan pola hidup sehat kondisi fisik akan terus terjaga.

~ Advertisements ~

“Yang jelas untuk pencegahan tetap selalu menjalankn pola hidup sehat. Menggunakan masker, mencuci tangan pakai sabun di air mengalir, menjaga imunitas tubuh. Kalau ada gejala, keluhan segera ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat,” tambahnya lagi.

Sementara itu Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam keterangannya meminta masyarakat untuk tidak panik, karena HMPV bukanlah virus baru dan sudah dikenal dalam dunia medis.

“HMPV sudah lama ditemukan di Indonesia, kalau dicek apakah ada, itu ada. Saya sendiri kemarin melihat data di beberapa lab, ternyata beberapa anak ada yang terkena HMPV,” kata Menkes di Jakarta, Senin (6/12025).

Menkes menjelaskan, virus HMPV berbeda dengan virus COVID-19, menurutnya, COVID-19 merupakan virus baru, sedangkan HMPV adalah virus lama yang sifatnya mirip dengan flu.

Sistem imunitas manusia sudah mengenal virus ini sejak lama dan mampu meresponsnya dengan baik.

“Berbeda dengan COVID-19 yang baru muncul beberapa tahun lalu, HMPV adalah virus lama yang sudah ada sejak 2001 dan telah beredar ke seluruh dunia sejak 2001. Selama ini juga tidak terjadi apa-apa juga,” jelasnya.

Tinggalkan Balasan