Spanduk ‘Coblos Kotak Kosong’ Bermunculan Jelang PSU Banjarbaru, Ini Kata Warga Penggagasnya!

by
9 April 2025

NEWSWAY.CO.ID, BANJARBARU – Menjelang Pemungutan Suara Ulang (PSU) yang dijadwalkan pada Sabtu, 19 April 2025, sejumlah spanduk bertuliskan ajakan untuk mencoblos kotak kosong mulai ramai terpampang di sejumlah titik strategis di Kota Banjarbaru.

~ Advertisements ~

Pantauan tim Newsway, spanduk-spanduk tersebut terlihat terpasang di kawasan Simpang Tiga Trikora Cempaka, Komplek Trikora Guntung Harapan, Pasar Cempaka belakang Polsek, Jembatan Guntung Manggis, depan Komplek Citra, Simpang RO Ulin arah RS Syifa Medika, hingga seberang Masjid Agung Al Munawarah.

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

Spanduk tersebut mengusung pesan yang cukup tegas:
“Coblos & Menangkan Kotak Kosong. Jangan Remehkan Orang Banjarbaru.”
Di bagian kiri bawah, tertulis pula identitas penggagasnya: Gerakan Masyarakat Peduli Demokrasi dan Rakyat Banjarbaru.

~ Advertisements ~

Dikonfirmasi terkait pemasangan spanduk ini, Ketua Forum Gerakan Masyarakat Peduli Demokrasi Banjarbaru, Rachmadi Engot, membenarkan bahwa aksi tersebut adalah murni inisiatif masyarakat yang ingin menyuarakan aspirasi mereka dalam kontestasi demokrasi.

~ Advertisements ~

“Itu masyarakat pribadi yang tergabung dalam gerakan Banjarbaru Peduli Demokrasi,” kata Rachmadi saat dikonfirmasi, Selasa (8/4/2025).

Rachmadi juga menyebutkan, sebelum pemasangan, sejumlah warga telah berkoordinasi dengan forum yang ia pimpin.

“Mereka memang ngomong sama kita. Ya, silakan saja wilayah masing-masing,” ucapnya.

Ia menegaskan bahwa gerakan tersebut bukanlah organisasi resmi, melainkan murni bentuk partisipasi warga Banjarbaru yang ingin menyuarakan pilihan mereka lewat simbol kotak kosong dalam PSU.

“Masyarakat perlu mensosialisasikan bahwa kotak kosong itu memang milik masyarakat Banjarbaru,” tutupnya.

Fenomena ini menjadi perhatian tersendiri jelang PSU, di mana sejumlah warga menunjukkan perlawanan terhadap calon tunggal dengan mengampanyekan kotak kosong sebagai bentuk ekspresi politik.

Latest from Blog