NEWSWAY.CO.ID, MARTAPURA – Menjelang hari raya Idul Adha, minat masyarakat di Kabupaten Banjar untuk berkurban meningkat pada tahun 2025 ini.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Keswan Kesmavet Dinas Pertanian Kabupaten Banjar, drh Lulu Vila Vardi mengatakan, pada Idul Adha tahun ini antusias masyarakat berkurban meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.
“Menanggapi minat yang cukup tinggi ini, perkiraan ketersediaan hewan kurban di Kabupaten Banjar meningkat 25 persen dari tahun kemarin yaitu 3.500 sampai 3.800 ekor,” ungkapnya saat diwawancarai di Ruangannya, Rabu (21/5/2025).
drh Lulu menjelaskan, saat inu baru tercatat di dalam data sekitar 2.800 ekor hewan kurban, tetapi seiring bertambahnya waktu menjelang Idul Adha akan terus bertambah.
“Hal ini dikarenakan pedagang-pedagang masih proses memasukkan stok sapi dan kambing hingga saat ini,” tambahnya.
Ia mengungkapkan, pemeriksaan hewan kurban ini menjadi konsen utama sebagai topoksi kami di bidang kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner Dinas Pertanian Kabupaten Banjar.
Pemeriksaan hewan kurban ini ada dua, pemeriksaan antemortum yaitu memeriksa hewan sebelum di potong atau masih hidup dan kedua pemeriksaan postmortem yaitu pemeriksaan setelah di potong untuk dilihat dagingnya.
“Pemeriksaan ini dilakukan oleh Dokter hewan beserta para mediknya, sarjana-sarjana peternakan dan nantinya akan di bantu dari persatuan Dokter hewan Indonesia serta dibantu oleh Juleha DPD,” tutur drh Lulu.
Berdasarkan pemeriksaan dan pemantauan hewan ternak di Kabupaten Banjar pada tahun ini, tidak ada ditemukannya penyakit-penyakit yang menyerang hewan ternak.
“Semoga saja hingga hari Idul Adha nanti tidak ada hal yang kita tidak inginkan dan bagi penjual ternak diharuskan menjualnya dengan dilengkapi Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH),” harapnya.
Dinas Pertanian Kabupaten Banjar akan menggelar program pelatihan kepada petugas yang akan memotong kurban, acara ini akan dilaksanakan di Islamic Center Martapura pada tanggal 28 Mei 2025.
