NEWSWAY.CO.ID, YOGYAKARTA – Seorang pemuda warga Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, DIY, Wahyu Adi Setiawan (24), meregang nyawa usai dikeroyok empat tetangganya di sebuah makam. Korban menjadi bulan-bulanan lantaran dituduh mencuri motor milik salah satu pelaku.

Peristiwa yang dialami korban membuat ayahnya meradang. Terlebih, ayah korban sempat melihat video pengeroyokan tersebut.

“Ayah korban langsung melapor ke polisi dan ditindaklanjuti dengan penangkapan para pelaku,” kata Kasat Reskrim Polres Bantul, AKP Achmad Mirza, Kamis (26/6/2025).



Mirza mengungkapkan, ada empat orang yang diamankan polisi, yakni AW (31), NP (29), AFS (20) dan DAK (20). Seluruhnya merupakan tetangga korban.


“Mereka ditangkap tanpa perlawanan di kediaman masing-masing,” imbuh Mirza.

Hasil pemeriksaan yang dilakukan polisi terungkap, pengeroyokan ini diawali dengan penjemputan korban untuk dibawa ke Makam Sutopadan. Di sanalah, korban dicekoki minuman keras hingga mabuk.

Salah satu pelaku kemudian bertanya kepada korban, apakah benar korban berniat mencuri motor milik NP. Hal itu kemudian dibenarkan oleh korban.


“Setelah korban mengaku, keempat pelaku langsung mengeroyok korban dengan cara memukul dan menendang hingga pingsan,” jelas Mirza


Dalam kondisi tidak sadar, korban dibawa ke PKU Muhammadiyah Gamping untuk mendapat pertolongan medis. Namun selang tiga hari pascakejadian, korban meninggal dunia.
Atas perbuatannya, keempat pelaku dijerat Pasal 170 KUHP ayat (2) ke-3 tentang kekerasan yang dilakukan secara bersama-sama dan terang-terangan hingga mengakibatkan kematian. Para pelaku terancam hukuman maksimal 12 tahun penjara.