NEWSWAY.CO.ID, BANJARMASIN – Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum (LKBH) Fakultas Hukum Universitas Islam Kalimantan (Uniska) MAB menyatakan siap memberikan pendampingan hukum dan advokasi terkait aksi unjuk rasa yang akan digelar pada Senin, 1 September 2025, di depan Gedung DPRD Provinsi Kalimantan Selatan.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Dekan Fakultas Hukum Uniska MAB, Dr. Afif Khalid, S.HI, S.H, M.H, Sabtu (30/08/2025).
Menurutnya, mahasiswa maupun masyarakat yang menyuarakan aspirasi berhak mendapatkan jaminan hukum serta perlindungan dari segala bentuk tindakan represif.
“LKBH FH Uniska MAB siap menaungi pendampingan hukum dan advokasi. Kami berharap penyampaian aspirasi berjalan damai, tertib, serta tetap menghormati hukum yang berlaku,” ujar Afif Khalid.
Ia menegaskan, pihak kampus mendorong agar aksi mahasiswa dan elemen masyarakat tidak ditanggapi dengan tindakan kekerasan. Sebaliknya, aparat diharapkan mengedepankan sikap persuasif dan mengawal jalannya demonstrasi agar tetap kondusif.
Sementara itu, Presiden Mahasiswa Uniska MAB menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Dekan Fakultas Hukum untuk memastikan adanya pendampingan hukum dalam aksi tersebut.
“Tentunya kami bertabayun menemui Dekan FH untuk berkoordinasi terkait pendampingan hukum bagi mahasiswa Uniska yang turun aksi pada 1 September 2025. Mengingat jumlah massa yang cukup besar, pendampingan hukum penting agar ketika hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, ada perlindungan bagi mahasiswa,” ujar Presiden Mahasiswa Uniska MAB.(nw)
