NEWSWAY.CO.ID, BALANGAN – Mahasiswa dan mahasiswi dari Program Studi (Prodi) Teknik Sipil Universitas Sapta Mandiri berhasil menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih Juara Harapan I dalam ajang National Balsa Bridge Civil Competition. Kompetisi bergengsi tingkat nasional ini diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Sipil (HMS) Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari (UNISKA MAB) Banjarmasin, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Cinergy Fest 2025.
Kegiatan yang berlangsung pada 18–19 Oktober 2025 di kampus UNISKA MAB Banjarmasin, diikuti oleh berbagai universitas dari seluruh Indonesia. Lomba menantang ini menguji kemampuan para mahasiswa teknik sipil dalam merancang dan membangun jembatan dengan bahan dasar kayu balsa material yang ringan namun memerlukan ketelitian tinggi dalam perhitungan struktur, kekuatan, dan efisiensi desain.
Tim dari Universitas Sapta Mandiri tampil dengan persiapan yang matang. Mereka melakukan berbagai tahapan, mulai dari perencanaan desain jembatan yang efisien, pengumpulan alat dan bahan sesuai regulasi lomba, hingga perakitan struktur yang kokoh dan estetis. Proses ini juga disertai pemahaman mendalam terhadap kriteria teknis dan penilaian yang telah ditetapkan oleh panitia.
Partisipasi aktif mahasiswa ini tidak lepas dari bimbingan dan dukungan penuh para dosen pendamping, yaitu Dwi Sri Rezeky, M. Iqbal, Maulana, serta Zelby Rahayu. Keempatnya berperan penting dalam memberikan arahan teknis, motivasi, serta evaluasi terhadap hasil kerja tim selama masa persiapan kompetisi.
Menurut Zelby Rahayu selaku pendamping mahasiswa, dalam kompetisi tersebut capaian ini merupakan bukti nyata dari kontribusi, semangat, dan kreativitas mahasiswa Teknik Sipil Universitas Sapta Mandiri dalam mengembangkan kemampuan akademik dan praktik di bidang keteknikan.
“Dukungan penuh dari institusi tercermin dalam partisipasi aktif mahasiswa dalam ajang kompetisi ini. Kami berharap melalui kegiatan seperti ini, mahasiswa dapat terinspirasi, memperluas jaringan, serta meningkatkan ilmu dan wawasan mereka dalam menghadapi tantangan pembangunan berkelanjutan di masa depan. Ini juga menjadi langkah awal untuk meraih prestasi yang lebih tinggi dan mengharumkan nama baik Universitas Sapta Mandiri,” jelas Zelby.
Prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi tim peserta, tetapi juga bagi seluruh civitas akademika Universitas Sapta Mandiri. Keberhasilan mereka di ajang nasional diharapkan mampu menjadi motivasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berinovasi, berkompetisi, dan memberikan kontribusi positif dalam pengembangan ilmu teknik sipil. Selain itu, capaian ini turut memperkuat reputasi Universitas Sapta Mandiri sebagai salah satu institusi pendidikan tinggi yang aktif mendorong mahasiswanya berprestasi di tingkat nasional. (nw)
Reporter: Nasrulah