TRC BPBD Pulang Pisau Evakuasi Pohon Tumbang di Jalan Trans Kalimantan KM 19 Desa Mintin

by
26 Oktober 2025
Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pulang Pisau bersama petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) saat melakukan evakuasi pohon tumbang yang menutup akses Jalan Trans Kalimantan KM 19.( Foto : BPBD Pulpis/newsway.co.id)

NEWSWAY.CO.ID, PULANG PISAU – Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pulang Pisau bersama petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) melakukan evakuasi pohon tumbang yang menutup akses Jalan Trans Kalimantan KM 19, Desa Mintin, Kecamatan Kahayan Hilir, pada Kamis (26/10/2025) pagi yang lalu.

Kepala Pelaksana BPBD Pulang Pisau Osa Maliki menyampaikan, pihaknya menerima laporan dari warga sekitar pukul 10.20 WIB terkait adanya pohon besar yang tumbang dan melintang di jalan utama hingga mengganggu arus lalu lintas.

“Begitu menerima laporan, tim langsung kami turunkan ke lokasi. Setibanya di tempat kejadian, petugas bersama anggota Damkar segera melakukan pembersihan pohon tumbang agar jalur lalu lintas kembali bisa dilalui,” ujar Osa.

Ia menjelaskan, proses evakuasi berlangsung sekitar satu jam, dimulai pukul 10.20 WIB hingga 11.40 WIB. Penanganan dilakukan dengan tetap mematuhi standar keselamatan kerja.

“Langkah-langkah penanganan di lapangan meliputi peninjauan lokasi bersama anggota BPBD dan Damkar, pengamanan area agar tidak menimbulkan kecelakaan, serta pembersihan sisa ranting dan batang pohon yang masih berpotensi mengganggu pengguna jalan,” jelasnya.

Setelah pembersihan selesai, seluruh peralatan seperti chainsaw dan tali pengaman dibersihkan serta disiapkan kembali untuk kesiapsiagaan operasi berikutnya.

Dalam kegiatan tersebut, BPBD menurunkan 3 personel, sedangkan Damkar mengerahkan 4 personel. Adapun peralatan yang digunakan antara lain 3 unit chainsaw, 1 tali pengaman, dan 1 unit mobil operasional BPBD Pulang Pisau.

Pohon tumbang berhasil dievakuasi sepenuhnya, arus lalu lintas kembali normal, dan tidak ada korban jiwa maupun kerusakan kendaraan akibat kejadian tersebut.

Osa juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang dapat menyebabkan pohon tumbang atau bencana lainnya, terutama di sepanjang jalur lintas utama.

“Kenali Ancamannya, Kurangi Risikonya. Sadar Bencana, Siaga Bencana, Tanggap Bencana, dan Siap untuk Selamat,” pungkas Osa.(nw)

Tinggalkan Balasan

Latest from Blog