NEWSWAY.ID, MARTAPURA – Kabupaten Banjar sebelumnya mendapatkan kuota haji untuk keberangkatan tahun 2023 ini ada sebanyak 368 orang.

Dari jumlah calon jemaah haji tersebut, yang sudah melunasi Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) sebanyak 326 orang.

Hal ini disampaikan, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Banjar, Najwan Noor melalui Perencana Ahli Muda Bidang Haji Kemenag Kabupaten Banjar Erfan Maulana, pada Kamis (11/5/2023).

Erfan mengatakan, untuk Kabupaten Banjar ada kuota tambahan 11 orang calon jemaah haji.

Sementara terangnya, dari daftar cadangan sebanyak 41 orang dan tambahan 11 orang, sehingga totalnya 52 orang cadangan, yang belum melunasi sisa 4 orang.
Dengan demikian lanjutnya, total keseluruhan yang melunasi BPIH sebanyak 374 orang.
Ia juga menyampaikan, kalau batas pelunasan esok hari, tanggal 12 Mei 2023.

Sementara itu, Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia, Hade Mas Hadi mengatakan, mengenai persiapan keberangkatan calon jemaah haji 2023 di kabupaten Banjar dipersiapkan lebih matang.
“Manasik haji massal di Kabupaten Banjar dilaksanakan dua kali pertemuan dan secara maraton dilaksanakan di enam titik dengan delapan kali pertemuan,” tuturnya.
Adapun, enam titik tersebut yakni di Martapura dua kelompok, di Gambut sekitarnya satu kelompok, Sungai Tabuk dan sekitarnya satu titik, dan Astambul, Mataraman satu kelompok dan daerah Gunung satu kelompok.
Hade juga mengatakan, kegiatan tersebut ditujukan untuk memberikan pengetahuan, keterampilan serta pemahaman kepada calon jemaah haji tentang ilmu ibadah haji.
“Dengan tujuan usai mengikuti kegiatan itu mereka mampu menguasai tata cara pelaksanaan ibadah haji yang baik dan benar, sehingga harapannya seluruh calon jemaah dapat menjadi haji yang mabrur dan mabruroh,” harapnya.
Diketahui untuk pelunasan BPIH masih terus dibuka hingga 12 Mei 2023.
Adapun, jemaah kloter pertama kabupaten Banjar yang akan berangkat melalui embarkasi haji Banjarmasin di Banjarbaru akan mulai masuk asrama haji pada tanggal 28 Mei 2023 dengan total 325 orang, dan sisanya masuk ke jemaah penggabungan.