NEWSWAY.ID, BANJARBARU – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalsel mengeluarkan imbauan kepada masyarakat untuk sementara waktu menghindari melintasi akses jalan lintas Banjarbaru-Batulicin.
Imbauan ini disampaikan untuk mempercepat proses penyelesaian pengerjaan jalan yang sedang berlangsung di jalur tersebut.
Kepala Dinas PUPR Kalsel, Ahmad Solhan, melalui Kepala Bidang Bina Marga, Azan Syaiful Muaz, menjelaskan bahwa langkah ini diambil guna meminimalisir gangguan pada para pekerja yang sedang melakukan perbaikan.
Ia menekankan bahwa pengurangan aktivitas lalu lintas di jalur tersebut akan mempermudah dan mempercepat proses pengerjaan jalan.
“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk sementara waktu tidak melintasi akses jalan Banjarbaru-Batulicin hingga akhir Agustus mendatang, karena jalan tersebut masih dalam proses pengerjaan,” kata Azan saat ditemui di ruangannya di Kantor Dinas PUPR Kalsel, Banjarbaru, Jumat (9/8/2024).
Azan juga menambahkan bahwa pengerjaan jalan ini sedang dipercepat untuk memastikan jalan dapat digunakan pada saat kegiatan Kirab Merah Putih ke-5 yang dijadwalkan pada 24 Agustus 2024. Selain itu, jalan ini juga akan diresmikan pada acara tersebut.
“Demi kelancaran proses pengerjaan, kami telah menutup sementara jalan tersebut. Hanya kendaraan yang membawa material konstruksi dan pekerja yang diizinkan melintas. Kami berharap dengan kebijakan ini, pengerjaan jalan dapat selesai tepat waktu, sehingga acara Kirab Merah Putih nanti dapat berjalan dengan sukses,” ungkap Azan.
Saat ini, pengerjaan jalan sepanjang 104 kilometer tersebut telah selesai 100 persen untuk pengaspalan, namun masih ada beberapa pekerjaan penunjang yang belum rampung, seperti pembangunan jembatan dan box culvert. Dari total 37 box culvert yang direncanakan, 15 di antaranya telah selesai dibangun.
“Kami sedang melakukan percepatan untuk menyelesaikan sisa pekerjaan penunjang. Oleh karena itu, kami memohon pengertian dari masyarakat untuk sementara tidak melintasi jalur ini,” jelasnya.
Azan berharap masyarakat dapat memahami situasi ini dan mendukung upaya pemerintah dalam menyelesaikan proyek tersebut demi kenyamanan dan keamanan bersama.
“Kami mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat agar pekerjaan ini dapat diselesaikan lebih cepat dari jadwal yang ditentukan, sehingga jalan ini dapat segera dinikmati dan digunakan oleh semua orang,” pungkasnya.
