NEWSWAY.CO.ID, BANJARBARU – Anugerah ASN 2024 yang diselenggarakan oleh Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kalimantan Selatan sukses memberikan penghargaan kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN) berprestasi.

Salah satu penghargaan bergengsi, yakni kategori Guru Terbaik, diraih oleh Edy Rakhmadi, S.Pd., dari SMAN 1 Pamukan Utara Kotabaru sebagai juara pertama.


Penghargaan ini diterima oleh perwakilan karena Edy Rakhmadi sedang berada di Jepang untuk mengikuti program “One Week Study in Japan”.

Saat dikonformasi melalui telepon, Edy mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung inovasinya di bidang pendidikan.

“Penghargaan ini saya dedikasikan untuk Desa Bakau, Pamukan Utara, dan seluruh siswa, guru, serta keluarga yang selalu mendukung saya. Ke depan, kami akan terus berinovasi untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah. Semoga ini menjadi inspirasi bagi semua pihak dan membawa keberkahan,” ucap Edy ketika dihubungi.
Selain Edy Rakhmadi, penghargaan Guru Terbaik juga diberikan kepada Surjoni dari SMKN PP Pelaihari sebagai juara kedua dan Siti Aisyah dari SMKN 2 Sungai Pinang sebagai juara ketiga.
Seleksi Ketat dan Inovasi Sebagai Penilaian Utama
Kepala BKD Kalsel, Dinansyah, melalui Kepala Bidang Penilai Kinerja Aparatur dan Penghargaan, Lily Hidayat, menjelaskan bahwa Anugerah ASN ini merupakan pertama kalinya diadakan di Kalsel.
Ajang ini bertujuan untuk memberikan motivasi kepada ASN agar terus berinovasi dan meningkatkan pelayanan publik.
“Anugerah ini dirancang untuk mendorong ASN terus memberikan yang terbaik kepada masyarakat. Tahun ini, penghargaan diberikan dalam empat kategori, yaitu Pejabat Administrator Terbaik, Pejabat Pengawas Terbaik, Best Employee, dan Guru Terbaik,” ujar Lily.
Seleksi dilakukan secara ketat, dimulai dari seleksi administrasi, uji materi secara online, hingga wawancara terhadap 59 peserta.
Dewan juri terdiri dari berbagai pakar, seperti Sekretaris Daerah Kalsel Roy Rizali Anwar, Kepala Kanreg VIII BKN Soni Sultana, Dekan Fakultas Ekonomi ULM Ahmad Yunani, dan Ketua Program Studi Magister Pendidikan FKIP ULM Syahruddin.
Dari proses tersebut, terpilih 34 peserta terbaik yang terdiri dari enam Pejabat Administrator, 11 Pejabat Pengawas, 11 Best Employee, dan enam Guru Terbaik.
Motivasi untuk Inovasi Nasional
Lily menambahkan, inovasi menjadi indikator utama dalam penilaian. ASN yang memenangkan penghargaan ini diharapkan tidak hanya berkontribusi di tingkat daerah tetapi juga dapat bersaing dalam ajang inovasi nasional.
“Penghargaan ini menjadi bahan evaluasi kami untuk pelaksanaan di tahun depan, sekaligus menjadi motivasi bagi ASN untuk terus berinovasi dalam memberikan pelayanan publik yang lebih baik,” tutupnya.
Dengan penghargaan ini, Pemprov Kalsel berharap semakin banyak ASN yang terinspirasi untuk menciptakan inovasi demi meningkatkan kualitas pelayanan publik dan pendidikan di Kalimantan Selatan.