NEWSWAY.ID, BANJARBARU – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Banjarbaru menyelenggarakan Workshop Tematik Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di Meeting Room Hotel Roditha Banjarbaru, Kamis (22/8/2024).


Workshop ini dihadiri oleh belasan awak media dan diisi oleh berbagai narasumber yang menyampaikan materi terkait upaya pencegahan dan pemberantasan narkotika.


Acara dibuka oleh Rusmiati, penyuluh narkoba BNN Kota Banjarbaru, yang menekankan pentingnya sinergi antara berbagai pihak dalam memerangi penyalahgunaan narkotika.


Setelah itu, sejumlah narasumber memberikan materi yang relevan untuk mendukung tujuan P4GN.

Kepala Badan Kesbangpol Banjarbaru, Rizana Mirza, memberikan pemaparan mengenai upaya pencegahan P4GN, diikuti oleh Dr. Sinta Dyah Amri Lestari dari Rumah Sakit Idaman Banjarbaru, yang berbicara mengenai dasar-dasar adiksi, konseling, dan rehabilitasi.
Asep Saputra dari Diskominfo Kota Banjarbaru menyampaikan materi tentang literasi digital dalam mendukung P4GN, sementara Hendrik Yunika dari Polres Banjarbaru membahas aspek hukum terkait P4GN.

Di akhir acara, Kepala BNN Kota Banjarbaru, AKBP Arif Wahyu Bibitharta, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh peserta, terutama awak media, yang hadir dalam workshop ini.
“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh elemen yang berpartisipasi, terutama kepada teman-teman awak media yang hadir sebagai peserta di acara ini,” ungkapnya.
AKBP Arif menekankan peran penting media dalam menyebarkan informasi tentang bahaya narkoba kepada masyarakat, khususnya di Kota Banjarbaru.
“Peran wartawan sangat vital dalam membantu menyampaikan informasi mengenai bahaya narkoba kepada masyarakat Banjarbaru,” jelasnya.
Ia juga berharap dengan adanya upaya penyuluhan dan informasi yang lebih luas mengenai bahaya narkotika, angka kasus penyalahgunaan narkoba di Banjarbaru dapat ditekan.
“Saya berharap, dengan disampaikannya informasi mengenai bahaya narkoba kepada khalayak luas, kita dapat menurunkan angka kasus narkotika di Banjarbaru,” pungkasnya.