NEWSWAY.CO.ID, MARTAPURA – Tanah longsor melanda wilayah Desa Belimbing Baru RT 01 RW 01, Kecamatan Sungai Pinang, Kabupaten Banjar pada Rabu malam (20/8/2025) sekitar pukul 18.30 WITA. Peristiwa ini terjadi setelah kawasan tersebut diguyur hujan dengan intensitas tinggi.


Akibat longsor tersebut, tiga rumah warga mengalami kerusakan sedang, terutama pada bagian dapur dan bangunan belakang rumah. Kondisi itu membuat penghuni rumah terpaksa mengungsi sementara ke tempat yang lebih aman.
Laporan mengenai kejadian bencana kemudian diteruskan oleh pihak Kecamatan Sungai Pinang kepada BPBD Kabupaten Banjar pada Jumat (22/8/2025). Menindaklanjuti laporan tersebut, tim gabungan BPBD segera diterjunkan untuk melakukan pengecekan kondisi lapangan.


Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi, Azhar Alamsyah mengatakan, kami melakukan peninjauan langsung, mendokumentasikan kerusakan, mengukur tanah yang longsor dan berkoordinasi dengan aparat desa setempat.
“Hal ini sebagai pendataan hasil verifikasi akan menjadi dasar dalam penyaluran bantuan lanjutan,” ungkapnya.


Setelah melakukan pendataan dan koordinasi, BPBD Banjar melalui Tim Kedaruratan dan Rehabilitasi Rekonstruksi mempersiapkan bantuan logistik bagi korban terdampak. Penyerahan bantuan dilakukan pada Minggu (24/8/2025) langsung kepada warga yang rumahnya mengalami kerusakan.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Banjar, Yayan Daryanto mengungkapkan, logistik darurat ini merupakan bentuk perhatian pemerintah daerah terhadap masyarakat yang terdampak bencana.


“Bantuan yang kami serahkan menjadi respon cepat agar warga terdampak dapat terbantu dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari,” ucapnya saat dikonfirmasi, Senin (25/08/2025).
Azhar mengatakan, bantuan yang disalurkan berupa paket sembako, perlengkapan tidur serta kebutuhan dasar lainnya.




“Bantuan darurat ini diharapkan dapat meringankan beban warga yang terdampak sambil menunggu tindak lanjut perbaikan rumah mereka,” ujarnya.
Selain menyerahkan bantuan, BPBD Banjar juga mengimbau masyarakat untuk selalu meningkatkan kewaspadaan, khususnya di daerah rawan longsor. Kondisi cuaca di wilayah Kabupaten Banjar yang masih sering diguyur hujan berpotensi memicu bencana susulan.(nw)