NEWSWAY.ID, KOTABARU – Pemerintah Kabupaten Kotabaru melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (DPPPAPPKB) mengadakan sosialisasi bertajuk “Stop Bullying” kepada ratusan siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kotabaru.

Acara ini dibuka langsung oleh Hj Fatma Idiana Sayed Jafar, Ketua TP PKK Kotabaru sekaligus Duta Perlindungan Perempuan dan Anak, pada Senin (19/8/2024) di Mushola MAN Kotabaru.


Acara ini tidak hanya dihadiri oleh Hj Fatma, tetapi juga oleh Kepala DPPPAPPKB Kotabaru, Kabid PPPA, Ketua DWP Kemenag Kotabaru, Kepala Sekolah MAN Kotabaru beserta jajarannya, serta para siswa yang antusias mengikuti jalannya kegiatan.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mendukung Program Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2024, yang tengah dilaksanakan di berbagai kabupaten/kota, termasuk di Kabupaten Kotabaru.

Sosialisasi ini bertujuan untuk mencegah kekerasan terhadap anak, khususnya di lingkungan sekolah, serta mempromosikan konsep sekolah ramah anak.
Dalam sambutannya, Hj Fatma menekankan pentingnya menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan ramah bagi anak-anak.
Ia menyatakan bahwa pemerintah daerah memiliki tanggung jawab untuk memastikan pemenuhan hak-hak anak serta memberikan perlindungan yang maksimal.
“Anak-anak merupakan aset penting bagi masa depan bangsa. Mereka adalah generasi penerus yang akan menentukan kualitas sumber daya manusia, baik di tingkat nasional maupun daerah. Oleh karena itu, perlindungan terhadap mereka harus menjadi prioritas utama,” ujar Hj Fatma.
Ia juga menjelaskan bahwa perlindungan anak dari tindakan kekerasan bertujuan untuk mencegah segala bentuk kekerasan, memberikan perlindungan dan pelayanan kepada anak korban kekerasan, serta menciptakan rasa aman bagi mereka.
“Kegiatan seperti ini sangat penting dalam mewujudkan Kabupaten/Kota Layak Anak, di mana hak-hak dan perlindungan khusus anak dipenuhi secara menyeluruh dan berkelanjutan,” tambahnya.
Selain penyampaian materi oleh Hj Fatma, acara tersebut juga diisi oleh Ansyar, S.Psi., yang memberikan materi tentang pentingnya mengenali diri sendiri, termasuk kelebihan dan kekurangan, sebagai langkah awal dalam membangun karakter.
Ansyar juga menekankan peran lingkungan—keluarga, sekolah, masyarakat, dan pergaulan—dalam membentuk karakter individu.
Sesi tanya jawab menjadi bagian menarik dari acara ini, di mana para siswa berkesempatan untuk berdiskusi langsung dengan narasumber dan mendapatkan bingkisan sebagai apresiasi bagi yang berhasil menjawab pertanyaan.