NEWSWAY.ID, GAMBUT – Pertunangan adalah salah satu momen berbahagia menuju arah pernikahan, biasanya ditandai dengan penyematan cincin emas kepada sang wanita oleh pihak pria.
Namun sebuah kejadian tidak biasa, membuat seorang wanita yang bertunangan sehari sebelumnya, harus menangis kesakitan dan mesti dibawa ke UGD Puskesmas Gambut, akibat cincin tunangan yang tersemat di jari manis tangan kanannya.
Menurut Kabid Pemadam Kebakaran Penyelamatan dan Sarpras, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kab. Banjar, Didin Miraji, SE, sekitar pukul 14.45 wita, A.Sujarwo, petugas UGD Puskesmas Gambut, menghubungi Command Center DPKP Banjar.
Sujarwo menyampaikan, ada warga Jalan Malintang Baru, Kecamatan Gambut, yang mengeluhkan jarinya membengkak akibat cincin tunangan yang terlalu kecil.
“Cincin pertunangan saat mencoba di jari manis tangan kiri, ketika acara pertunangan di malam hari, cincin di paksakan di pasang di jari manis tangan kanan, dan saat paginya jari mulai membengkak, dan cincin tidak Bisa di lepas lagi, akhirnya di bawa ke UGD Puskesmas Gambut,” terangnya.
Selanjutnya ungkap Didin, pihak UGD Puskesmas Gambut melalui Sujarwo, memanggil Tim Rescue Damkar (DPKP) Kab. Banjar untuk melakukan proses pelepasan.
Tim Rescue Damkar setiba di UGD, sekitar pukul 14.55 wita, langsung menangani dan melakukan pelepasan, perlu waktu 7 menit, atau sekitar pukul 15.02 wita, cincin emas tersebut berhasil dilepaskan.
Atas kejadian itu, di imbau bagi para wanita atau pria yang ingin menggunakan cincin, untuk menggunakan cincin yang sesuai ukuran jari, agar tidak terjadi kejadian seperti di atas.
Command Center DPKP Banjar
Telp / WA : Mako Martapura 089510206886, Pos Sektor Gambut 085752877887
