NEWSWAY.ID, BANJARBARU – Setelah DPC PDIP membuka pendaftaran calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota untuk Pilkada Kota Banjarbaru tahun 2024 pada 20 April – 15 Mei 2024, hari ini Selasa (23/4/2024) giliran DPC PKB Kota Banjarbaru, mengumumkan pihaknya juga akan memulai membuka pendaftaran calon.
Ketua PKB DPC Kota Banjarbaru, Ririk Sumari mengatakan pihaknya akan membuka pendaftatan untuk calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota mulai tanggal 23 April hingga 20 Agustus 2024 mendatang.
“Berdasarkan arahan dari DPW PKB dan DPP kami harus membuka seluas-luasnya bagi masyarakat Kota Banjarbaru yang ingin ikut andil dalam kontestasi Pilkada 2024. Sesuai mekanisme dan arahan, bakal calon akan mengambil formulir di DPC atau melalui website online SICAKADA.PKB.ID,” terangnya dalan Konfrensi Pers di Kantor DPC PKM Jalan Palam Senin (23/4/2024).
Saat ditanya apakah PKB sudah melakukan komunikasi dengan partai lain, Ririk menegaskan pihaknya selalu melalukan komunikasi politik.
“Kalau komunikasi politik terus kami lakukan bahkan sampai hari ini (Senin) kami juga ketemu dengan salah satu ketua partai untuk melakukan komunikasi politik, tetapi belum bicara ke arah koalisi,” tambahnya.
Ririk juga mengatakan bahwa ada beberapa kader internal partai yang juga sudah siap untuk ikut dalam penjaringan.
“Dari PKB memberikan pintu kepada seluruh kader, tetapi semua harus melalui mekanisme yang sama, harus mendaftar dan melakukan Fit and Propertest,” tegasnya.
Lantas saat ditanya, bagaimana kriteria calon yang dikehendaki oleh PKB untuk calon yang akan mendaftar.
“Soal kriteria sebenarnya tidak ada spesifikasi yang mengikat, tetapi harapannya bisa membangun Banjarbaru bersama PKB. Kami berharap tahun depan punya Wali Kota dari PKB,” tambahnya lagi.
Ririk juga mengatakan bahwa pihaknya tidak diberikan inatruksi khusus berkoalisi dengan partai yang sudah ditentukan pihak DPP.
“Kami masih diberikan kebebasan untuk menjalin komunikasi politik dengan siapa saja. Apakah condong ke Koalisi Pilkada 2019 kita belum tau,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Syuro DPC PKB, Burhanuddin, mengatakan bahwa berkomunikasi politik adalah kewenangan DPC.
“Soal komunikasi politik DPC mempunyai kebebasan mau berkomunikasi dengan partai manapun. Untuk kader PKB msih belum memastikan apakah posisi nomor 1 atau nomor 2, masih tentatif,” terangnya.
Sementara itu Sekretaris Dewan Syuro DPC PKB, Heri Susianto mengatakan agar Putra dan Putri kader NU silahkan mendaftarakan diri ke kantor DPC, ikut kontestasi Pilkada di Kota Banjarbaru.
“Politik ini sangat dinamis, jadi kami juga memberikan ruang kepada kader-kader NU untuk ikut andil. Biar Pilkada tahun ini punya nuansa lain,” tandasnya.
