Global Islamic Boarding School Gelar Bakti Sosial, Jual Baju Harga 5 Ribu

by
2 Agustus 2025
Muhammad Anshori, Koordinator CBP SMP GIBS. (Foto: Aminah/newsway.co.id)

NEWSWAY.CO.ID, BATOLA – Masyarakat Barito Kuala, Kalimantan Selatan, antusias berbelanja baju layak pakai dengan harga murah, yakni berkisar Rp 5.000 hingga Rp 10.000. Bazar baju layak pakai ini menjadi bagian dari bakti sosial yang digelar Global Islamic Boarding School (GIBS) di SD Negeri Sungai Pitung, Kecamatan Alalak, Sabtu (2/8/2025).

~ Advertisements ~

Mengangkat tema ‘Present to Help, Moving to Change’, Bakti Sosial HIMMAH 2025 GIBS merupakan bagian dari program tahunan HIMMAH, sebuah kegiatan yang menyatukan siswa-siswi baru jenjang SMP dan SMA GIBS. Tak hanya bazar baju layak pakai, bakti sosial HIMMAH 2025 juga meliputi pengobatan gratis, sembako murah dan beragam lomba.

Koordinator Community Based Project (CBP) SMP GIBS, Muhammad Anshori mengatakan, SD N Sungai Pitung dipilih sebagai lokasi penyelenggaraan bakti sosial karena warga setempat antusias menyambut kegiatan. Pihak GIBS juga telah menjalin kerjasama dengan Pemuda Bakti Banua (PBB) dan Yayasan Hasnur Centre di wilayah setempat.

“Rangkaian kegiatan ini terbagi menjadi dua, yakni untuk anak-anak SD N Sungai Pitung dan masyarakat umum. Untuk anak-anak, tersedia tiga jenis lomba yakni menggambar, mewarnai dan sambung ayat Al Qur’an,” katanya di sela acara.

Sementara untuk masyarakat umum, tersedia pasar murah yang menyediakan sembako dengan harga Rp 10.000 per paket. Selain itu, juga ada pengobatan gratis untuk 100 orang.

“Antusias warga begitu terasa. Terlebih sebelum pengumuman hadiah pemenang lomba, ada acara hiburan musik. Para siswa, guru dan masyarakat ikut bernyanyi,” imbuhnya.

Selain warga Sungai Pitung, beberapa warga desa sekitar seperti warga Beringin dan Belandean turut hadir untuk membeli sembako murah dan baju bekas layak pakai. Kegiatan berlangsung lancar tanpa ada kendala hingga juara lomba diumumkan.

Peraih juara III lomba sambung ayat Al Qur’an, Mira Amelia merasa sangat bahagia bisa menjadi juara. Ini merupakan pengalaman pertama baginya.

“Sangat senang karena sebelumnya belum pernah jadi juara,” ungkapnya.

Melalui kegiatan ini, GIBS tidak hanya memperkenalkan nilai kepedulian sosial kepada siswa baru. Melainkan, juga memberi manfaat nyata bagi masyarakat sekitar. (nw)

Reporter Newsway.co.id Batola : Aminah

Tinggalkan Balasan

Latest from Blog