NEWSWAY.CO.ID. BANJARBARU – Rekontruksi kasus pembunuhan berencana yang dilakukan oleh anggota TNI AL, Jumran terhadap jurnalis newsway.co.id, Juwita dilakukan oleh Tim Penyidik Denpom AL di lokasi penemuan mayat yaitu jalan Tran Gunung Kuoang arah ke Kiram pada Sabtu siang (5/04/2025).
Saat rekontruksi dilakukan tersangka memperagakan 33 adegan yang merupakan pengakuan tersangka dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP).
Ada hal menarik dari peristiwa rekontruksi tersebut, yaitu beberapa komentar masyarakat sekitar yang menyaksikan jalannya rekontruksi.
Salah satunya dari Achmadi, salah seorang warga yang juga anggota BPK di Kecamatan Cempaka, saat melihat tersangka memperagakan beberapa adegan dirinya melihat kalau tersangka, Jumran sama sekali tidak memperlihatkan raut kesedihan.
“Dasar tidak punya hati nurani, sama sekali tidak sedih. Manusia model apa itu,” ujarnya.
Lain lagi dengan yang dilontarkan warga lainnya, perempuan yang diketahui bernama Winarti itu sempat meneriaki Jumran.
“Dasar bungul (gila_red),” teriaknya.
Di sisi lain, Kuasa Hukum keluarga korban, M Pazri secara tegas pihaknya akan mendalami hasil rekontruksi yang dilakukan penyidik.
“Tentunya kami akan mendalami apa yang telah terjadi dalam rekontruksi, selain itu kami nanti juga akan menanyakan kenapa rekkntruksi hanya dilakukan di satu lokasi saja. Padahal menurut data yang kami terima ada peristiwa yang lain,” ucapnya.
Sementara itu, pihak Dinas penerangan TNI Angkatan Laut melalui rilisnya menerangkan bahwa pihaknya yaitu Denpom Lanal Banjarmasin telah mengambil langkah cepat untuk menangani perkara pembunuhan dengan menggelar reka adegan atau rekonstruksi secara terbuka pada Sabtu tanggal 05 April 2025 di Tempat Kejadian Perkara (TKP) yaitu di daerah jalan Trans Gunung Kupang Kiram Banjarbaru Kalsel.
“Rekonstruksi ini digelar secara transparan dengan menghadirkan para saksi dan satu orang Pelaku Oknum TNI AL yaitu Kls J. Dimulai dengan reka adegan sesuai fakta lapangan secara real. Pelaku dihadirkan dihadapan para saksi dengan mencontohkan apa yang dilakukan pada saat kejadian berlangsung,” terangnya dirilis tersebut.
Pihaknya juga mengatakan kalau Denpom Lanal Banjarmasin telah memeriksa 10 orang saksi dan menghadirkan 1 orang saksi yang mengetahui keberadaan Pelaku di TKP dengan menampilkan 33 reka adegan yang yang terjadi di Jalan Trans Gunung Kupang, Kiram Banjarbaru, Kalsel.
“Memang kejadian tersebut menyebabkan satu orang menjadi korban, yaitu berinisial J, meninggal dunia. TNI AL terus berupaya menegakkan hukum seadil-adilnya dengan membuka penyelidikan, rekonstuksi, penyerahan tersangka dan barang bukti hingga nantinya di persidangan secara transparan,” jelasnya dalam rilis.
Dalam rilis juga menyebutkan bahwa TNI AL juga menegaskan bahwa setiap tindakan kriminal mutlak yang dilakukan oknum TNI AL akan dihukum secara adil dan seberat-beratnya.
“Hingga kini, proses penyidikan masih berlangsung dan akan memproses pelaku sesuai dengan undang-undang yang berlaku. Selanjutnya pelaku dan barang bukti akan diserahkan ke ODMIL untuk dilaksanakan persidangan secara terbuka,” tutupnya.
