NEWSWAY.CO.ID, BANJARBARU – Pemerintah Kota Banjarbaru melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) pada Bidang Cipta Karya, Sumber Daya Air dan Bina Marga pada tahun 2024 berhasil membangun berbagai fasilitas untuk meningkatkan kenyamanan masyarakat dan peningkatan fasilitas publik.

Kepala Bidang, Cipta Karya PUPR Kota Banjarbaru, Nina Aprodita, mengatakan anggaran dana sebesar Rp 54 Miliar akan digunakan untuk untuk pembangunan Kantor Kodim, pembangunan Kantor Polsek Banjarbaru Selatan, rehabilitasi Fasad Gedung Kantor Kejaksaan Negeri Banjarbaru, renovasi Masjid Agung Al Munawwarah, rehabilitasi Kolam Renang Idaman Kota Banjarbaru, pembangunan Aula Kantor Kelurahan Sungai Tiung, rehabilitasi Atap Kantor Wali Kota, dan pembangunan Gedung Kantor Dishub serta pembangunan Gedung Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil.


“Semua menggunakan dana APBD murni Kota Banjarbaru yang dihasilkan dari pajak masyarakat. Ada tiga proyek besar yang menelan anggaran tinggi yaitu kantor Disdukcapil dengan anggaran Rp 11 miliar, Dishub Rp 14 miliar dan rehabilitasi Masjid Agung sebesar Rp 11 miliar.

Nina menjelaskan nama kegiatan yang akan dikerjakan bidangnya adalah sub kegiatan Pembangunan, Pemanfaatan, Pelestarian Dan Pembongkaran Bangunan Gedung Untuk Kepentingan Strategis Kabupaten atau Kota.

“Memang ada beberapa bangunan yang dilaksanakan pada tahun 2024 bukan milik Pemko, namun itu sebagai penunjang keberlangsungan pemerintahan di Pemko Banjarbaru,” tambahnya.

Selain pembangunan Gedung ada beberapa fasilitas lain yang juga dibangun pada tahun 2024 dan mengarah untuk pelayanan masyarakat.
Setidaknya ada tujuh kegiatan yang dilaksanakan oleh Bidang Cipta Karya yaitu Pembangunan Tangki Septik Individual sebanyak 550 titik dan tersebar diseluruh Kota Banjarbaru, kemudian pembangunan jaringan perpipaan air siap minum di kawasan taman Van Der Pilj.
“Selain itu kami juga membangun instalasi pengolahan air siap minum di Dinas PUPR, pembangunan filterisasi air minum di Kecamatan Cempaka (Depo Air Minum Isi Ulang). Selanjutnya pembangunan WC, MCK diberbagai lokasi masjid dan rumah MBR tersebar di Kota Banjarbaru, pembangunan sumur bor yang juga tersebar kami juga melakukan Feasibility Study Air Baku Kota Banjarbaru setidaknya ada 13 titik,” ungkapnya.
Kepala Bidang Sumber Daya Air, Deny Pramuji mengungkapkan pada tahun 2024 bidangnya fokus pada penanganan banjir di Kota Banjarbaru dengan melakukan nomalisasi sungai dan sistem drainase.
“Proyek tahun 2024 sebagian besar adalah melanjutkan program pembangunan Embung Gunung Kupang sebagai penjang. Kami fokus pada mitigasi banjir, alhamdulillah pembangunan berjalan dengan baik dan lancar walau sempat ada kendala dibeberapa pengerjaan karena cuaca. Semoga dengan normalisasi sungai yang dilakukan banjir kota Banjarbaru bisa teratasi,” ucapnya.
Begitu juga disampaikan oleh Kepala Bidang Bina Marga Adi Maulana, ia mengaku peningkatan jalan pemukiman paling banyak dilakukan ada enam paket pengerjaan jalan tersebut terbagi di beberapa kecamatan di Kota Banjarbaru.
“Paket 1 peningkatan Jalan Abadi 3, Jalan Simpang Abadi 3, Jalan Mangga Raya Guntung Paring. Kemudian yang kedua peningkatan Jalan Pondok Mangga lanjutan yakni jalan alternatif yang menuju bandara,” jelasnya.
Selain itu juga peningkatan Jalan Jambangan tembus jalan Bumi Berkat 5 perbatasan antara Kelurahan Cempaka dan Kelurahan Sungai Besar. Kemudian juga ada peningkatan jalan lingkungan, jalan lingkungan ini jalan-jalan yang sebagian besar itu di dalam komplek-komplek di Landasan Ulin dan Liang Anggang.
“Ada juga peningkatan jalan di Kecamatan Cempaka, beberapa ruas sebanyak 13 titik. Dari semua paket tersebut menghabiskan anggaran Rp 20 Miliar dan berakhir pengerjaan pada 13 September 2014. Selain peningkatan jalan, pihaknya membangun pedestrian Panglima Batur dan Kemuning.,” tandasnya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banjarbaru Eka Yuliesda mengapresiasi kinerja semua bidang yang telah bekerja maksimal dalam melaksanakan program pembangunan di Dinas PUPR.
Pasalnya menurut dia, tanpa kerja keras Bersama pengerjaan semua program di semua bidang tidak akan berjalan dengan lacar dan selesai hingga akhir tahun.
“Tentunya sebagai kepala dinas saya sangat mengapresiasi sekali kinerja disemua bidang yang ada di PUPR. Banyak program pembanguan di tahun 2024 diberikan kepada dinas kami, alhamdulillah semua bisa dikerjakan dengan lancar,” jelasnya.
Eka Yuliesda membeberkan sejumlah proyek yang dilakukan seperti bidang Bina Marga melakukan pengerjaan peningkatan jalan, pedestrian Panglima Batur dan sejumlah kegiatan lain, Bidang Cipta Karya menurutnya ada tiga proyek besar seperti pembangunan Gedung Dishub, Disdukcapil serta rehab masjid agung al Munawwarah serta normalisasi sungai yang dikerjakan bidang SDA.
“Dengan berbagai kendala cuaca yang sedang terjadi tanpa kerja keras baik dari dinas PUPR sendiri dan[para pelaksana makan tentunya proyek tidak akan selesai tepat waktu. Namun ternyata hamper semua proyek bisa selesai tepat waktu dan nantinya siap diresmikan oleh pak wali kota,” tuntasnya.(*)