NEWSWAY.ID, BANJARBARU – Upaya menekan kasus peredaran narkoba terutama di kalangan remaja dan dewasa di Kota Banjarbaru terus digencarkan.
Salah satunya dengan pembentukan Kampung Bebas Narkoba di Kelurahan Cempaka, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan.
Kelurahan Cempaka dipilih menjadi Kampung Bebas Narkoba karena maraknya peredaran barang haram di daerah tersebut dan memiliki penduduk terbanyak dibandingkan kelurahan lain yang ada di Kecamatan Cempaka yakni sekitar 14 ribu jiwa.
Seperti yang diungkapkan Kapolres Banjarbaru AKBP Dody Harza Kusumah dalam acara penilaian lomba Kampung Bebas Narkoba di Wilayah Kelurahan Cempaka, pada Senin (4/9/2023).
Kampung bebas narkoba ini merupakan terobosan kreatif guna membina masyarakat untuk ikut serta aktif dalam melakukan pencegahan terhadap peredaran dan penyalahgunaan narkoba yang ada di Banjarbaru
Kapolres Banjarbaru AKBP Dody Harza Kusumah
AKBP Dody juga mengatakan, mengapresiasi setinggi-tingginya atas dedikasi serta loyalitas kepada seluruh perangkat desa dan masyarakat Kelurahan Cempaka yang telah memberikan kontribusi besar dalam mewujudkan Kampung bebas narkoba.
“Alhamdulillah sekarang sudah ada tempatnya yaitu posko Kampung Bebas Narkoba Cempaka, disampaikan bahwa Kelurahan Cempaka menjadi prioritas untuk kita bina agar benar-benar bisa bebas dari narkoba,” tuturnya.
Ia berharap, dengan adanya Kampung Bebas Narkoba tersebut bisa membentuk daya tangkal masyarakat terhadap narkotika.
“Jadi, peredaran akan sulit karena masyarakat sudah tahu efek negatif dan resiko jika berurusan dengan barang haram tersebut,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Direktur Reserse Narkoba Polda Kalsel, AKBP Ernesto Saiser, selaku Ketua Tim Penilai Kampung Bebas Narkoba di Wilkum Polda Kalsel mengungkap, bahwa kampung bebas narkoba merupakan program dari Kepala Kepolisian RI dengan tujuan pemberantasan narkoba.
“Ini salah satu program Kapolri, nanti tiap Polda wajib mengirimkan satu untuk dilombakan di markas besar Republik Indonesia yang akan melibatkan 38 Polda se-indonesia,” kata pria yang pernah menjabat sebagai Kapolres Tapin ini.
AKBP Ernesto Saiser mengungkapkan, Kalimantan Selatan kerap menjadi sasaran peredaran narkotika, apalagi di Banjarbaru yang heterogen, berbagai macam masyarakat dari luar maupun dalam daerah yang berada di sini.
“Untuk itu saya sangat mengapresiasi dukungan besar dari masyarakat, Pemerintah Kota Banjarbaru, Polres Banjarbaru dan stakeholder terkait dalam pembentukan Kampung bebas narkoba di Kelurahan Cempaka,” ucapnya.
Ia berharap, Kampung Bebas Narkoba di Cempaka ini bisa menjadi batu loncatan dan inspirasi bagi Kelurahan lainnya.
