NEWSWAY.ID, YOGYAKARTA – Tahapan kampanye Pilkada 2024 berlangsung pada 25 September hingga 23 November 2024. Para pendukung pasangan calon (paslon) bupati-wakil bupati di Bantul, DIY, kemudian diingatkan untuk berkampanye secara tertib tanpa menggunakan knalpot brong.

Kapolres Bantul, AKBP Michael R Risakotta, Kamis (26/9/2024) mengatakan, pihaknya telah menggelar silaturahmi kepada para paslon peserta Pilkada Bantul 2024 di posko pemenangan masing-masing.


Kunjungan dilakukan bersama jajaran Forkopimda Bantul antara lain Dandim 0729/Bantul Letkol Inf Muhidin, Kajari Bantul Farhan, Ketua Bawaslu Bantul Didik Joko Nugroho dan Ketua KPU Bantul Joko Santosa.
Kepada ketiga paslon bupati-wakil bupati peserta Pilkada 2024 yakni Untoro Hariadi-Wahyudi Anggoro Hadi, Abdul Halim Muslih-Aris Suharyanta dan Joko Budi Purnomo-Rony Wijaya Indra Gunawan, Kapolres mengajak untuk bersama-sama mewujudkan pesta demokrasi yang aman dan damai.

“Kami mengajak semua pihak, khususnya seluruh paslon, agar berkomitmen mewujudkan Pilkada Bantul yang aman dan damai,” kata Michael.

Dalam hal pengamanan, lanjutnya, tidak ada perbedaan yang signifikan jika dibandingkan dengan Pilpres 2024. Pihaknya masih melarang penggunaan knalpot brong dan akan menindak peserta kampanye yang melanggar.
“Kami sudah memantau sejak proses pendaftaran dan pengundian nomor urut. Ternyata dapat berlangsung dengan tertib dan aman, semoga hal ini dapat dipertahankan hingga pemungutan suara pada 27 November mendatang,” harapnya.
Michael menyebut, Polres Bantul telah menyiapkan 24 personel untuk mengawal calon bupati dan wakil bupati selama tahapan Pilkada 2024.
Setiap calon dikawal empat anggota Polres Bantul selama 24 jam. Sebelum ditunjuk, personel yang bertugas telah melalui berbagai tes baik secara fisik maupun psikis.
“Kami menyiapkan 29 orang dan diaktifkan 24 orang. Satu orang paslon akan diamankan oleh empat personel dengan bekerja secara shift dan bergantian waktu liburnya,” jelas Michael.
Selama tahapan Pilkada 2024, Polres Bantul juga akan terus melakukan patroli guna menjaga situasi Kamtibmas tetap aman dan kondusif baik pengamanan kegiatan orang maupun barang.
Semua posko pemenangan paslon juga akan disasar patroli demi menjaga keamanan dan ketertiban.