NEWSWAY.ID, SUNGAI LOBAN – Menjelang arus mudik Lebaran 2024, Kapolsek Sungai Loban, IPDA Kity Tokan, berkolaborasi dengan masyarakat setempat untuk membenahi fasilitas Rest Area di wilayahnya.

Musholla Al-Akbar, yang telah menjadi tempat singgah bagi masyarakat sejak didirikan pada 7 Mei 2012 oleh mantan Kapolsek, AKP Saiful Bob, S.AP, kini mengalami perubahan signifikan demi kenyamanan pengguna.


Sejak mengambil alih jabatan sebagai Kapolsek pada 11 Januari 2024, IPDA Kity Tokan memulai proses rehabilitasi musholla tersebut.

Langkah-langkah perbaikan yang dilakukan meliputi pemasangan paving blok di halaman, pengecatan ulang, pemasangan AC, pembuatan mihrab imam, dan Neon Box untuk pencahayaan yang lebih baik.

Tak hanya itu, fasilitas parkir juga mendapat perhatian dengan pemasangan dua unit parkir baja ringan spandek.
Langkah ini diambil untuk mengantisipasi kemungkinan penuhnya parkiran saat arus mudik dan balik Lebaran tahun ini.
“Mudah-mudahan setelah ini, fasilitas Toilet dan kamar mandi akan ditambah, dan insya Allah, langkah selanjutnya adalah pengaspalan di area polsek untuk menambah kenyamanan rest area,” ujar IPDA Kity Tokan.
Pembangunan fasilitas rest area ini merupakan tindak lanjut dari arahan Kapolri yang diamanatkan kepada seluruh jajaran polsek, termasuk di Tanah Bumbu, di mana Kapolres Tanah Bumbu, AKBP Arief Prasetya, memerintahkan pelaksanaan kebijakan ini sebagai upaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Terakhir, Kapolsek juga mengemukakan perihal pembangunan dan pembenahan rest area sendiri merupakan directive beyond trust Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo yang diteruskan melalui Kapolres Tanbu AKBP Arief Prasetya.
Zailani, salah satu pemudik asal Banjarmasin yang sering melewati rute tersebut, menyambut baik upaya pembenahan rest area oleh Kapolsek Sungai Loban.
“Saya sering melewati rest area tersebut ketika bepergian dari Banjarmasin ke Tanah Bumbu. Dengan adanya perbaikan ini, semakin nyaman dan aman untuk beristirahat sejenak sebelum melanjutkan perjalanan,” pungkas Zailani.