NEWSWAY.ID – Tim penyidik Kejari Banjarbaru pada Selasa (30/8) sekitar pukul 10.00 wita kembali memeriksa dua orang saksi, yakni, SA yang merupakan Sekretaris PSTI (Sepak Takraw) dan MA selaku Sekretaris Umum FORKI (Karate).
Kepala seksi (Kasi) Intelejen Kejari Banjarbaru, Nala Arjhunto menyampaikan, dua orang tersebut diperiksa sebagai saksi terkait penanganan perkara dugaan tindak pidana korupsi, atas dana hibah Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Banjarbaru Tahun Anggaran 2018.
“Pemeriksaan saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam Perkara korupsi dana Hibah KONI,” ucapnya.
Sampai saat ini, setidaknya sudah 27 saksi yang diperiksa, dengan 2 orang ditetapkan sebagai tersangka, yaitu DI dan ATW.
DI sendiri merupakan ketua KONI Banjarbaru periode 2018-2022, dan ATW merupakan bendahara KONI Banjarbaru.
