NEWSWAY.CO.ID, BANJARBARU – Ketua Komisi I DPRD Kota Banjarbaru dari Fraksi PKB, Ririk Sumari R, melaksanakan reses di Posyandi Rambai, jalan Perambaian Rt 35 Rw 07 Kelurahan Sungai Ulin, berbeda dari biasanya.

Jika di tahun-tahun sebelumnya reses dilakukan secara mandiri, kali ini ia menggandeng langsung Dinas Kesehatan dan Puskesmas Sungai Ulin untuk turun ke lapangan.
Menurut Politisi PKB ini, langkah itu diambil sebagai bentuk evaluasi dari pelaksanaan reses sebelumnya, menurut Ririk, banyak masukan dari kader Posyandu yang selama ini hanya ditampung oleh DPRD tanpa kehadiran langsung dari pihak dinas.
“Akhirnya kami berpikir, kenapa tidak langsung kami ajak teman-teman dinas dan Puskesmas supaya mereka juga mendengar langsung permasalahan yang ada di lapangan,” jelasnya.
Dalam kegiatan yang berlangsung dua hari ini, Ririk menyambangi 14 Posyandu di wilayah Kelurahan Sungai Ulin.
Tujuh Posyandu dikunjungi di hari pertama, dan tujuh lainnya di hari kedua, ada ejumlah masalah yang disampaikan kader Posyandu antara lain menyangkut sarana dan prasarana, seperti belum semua Posyandu memiliki gedung sendiri, serta kebutuhan alat-alat kesehatan seperti alat tensi dan perlengkapan kunjungan rumah.
Ririk menegaskan bahwa Posyandu kini memiliki peran strategis karena mencakup layanan siklus hidup—mulai dari balita, remaja, hingga lansia.

“Karena itu, saya mendorong sinergi lintas sektor agar Posyandu bisa berfungsi maksimal sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan masyarakat. Selain itu saya juga menyerahkan bantuan berupa uang untuk pembelian alat-alat kesehatan bagi Posyandu. Semoga ini bisa membantu mempersiapkan fasilitas dan mendukung pelayanan Posyandu ke depan,” tutupnya.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Sungai Ulin, Rahmi SN, menyambut baik kolaborasi ini, ia menyebut Posyandu sebagai perpanjangan tangan Puskesmas yang sangat dekat dengan masyarakat.
“Setiap Posyandu sudah memiliki pembina tenaga kesehatan dari Puskesmas, jadi sinergi ini tinggal ditingkatkan saja,” ungkapnya.