NEWSWAY.ID, BANJARBARU – Ketua Komisi I DPRD Kota Banjarbaru, Ririk Sumari, menggelar reses untuk menyerap aspirasi masyarakat pada Sabtu (16/11/2024).
Acara ini berlangsung di salah satu rumah makan di Banjarbaru dan dihadiri oleh masyarakat dari forum Rukun Tetangga dan Rukun Warga (RT/RW) Kelurahan Sungai Ulin.
Dalam reses tersebut, Ririk menerima berbagai aspirasi, dengan mayoritas masukan terkait infrastruktur yang belum memadai.
Salah satu sorotan utama adalah sistem drainase di Kelurahan Sungai Ulin, yang dianggap belum sepenuhnya diperhatikan oleh Pemerintah Kota Banjarbaru.
“Kelurahan Sungai Ulin ini terus berkembang dengan pesat, terutama dengan munculnya banyak perumahan baru. Otomatis kebutuhan infrastruktur juga harus berkembang. Jadi, memang masih banyak yang perlu dikerjakan,” ungkap Ririk.
Selain drainase, masyarakat juga mengeluhkan padatnya arus lalu lintas di jalan alternatif Banjarbaru-Mataraman, yang kerap menjadi titik kemacetan.
Ririk menilai, persoalan ini memerlukan perhatian segera dari pemerintah untuk mengurai kepadatan lalu lintas yang menghambat mobilitas warga.
Tidak hanya masalah infrastruktur, reses ini juga menjadi wadah untuk menyampaikan aspirasi kelompok sosial, seperti permintaan bantuan sarana dan prasarana dari kelompok Rukun Kematian.
Ririk memastikan, bantuan untuk kelompok Rukun Kematian yang telah terdaftar di Pemerintah Kota Banjarbaru akan direalisasikan pada akhir tahun 2024 melalui anggaran perubahan.
“Kalau yang sudah ada SK-nya, insya Allah bantuan akan direalisasikan akhir tahun ini,” ujar politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut.
Sementara itu, untuk kelompok Rukun Kematian yang belum terdaftar, Ririk berjanji akan mempermudah proses pengurusan agar mereka juga bisa mendapatkan bantuan sesuai dengan aspirasi yang disampaikan.
Ririk berharap, aspirasi yang diterimanya kali ini dapat ditindaklanjuti oleh Pemerintah Kota Banjarbaru untuk mendukung kesejahteraan masyarakat, khususnya di Kelurahan Sungai Ulin.
Reses ini juga menjadi bukti komitmennya dalam memperjuangkan kebutuhan warga di daerah pemilihannya.
