NEWSWAY.CO.ID, MARTAPURA – Kabupaten Kotabaru mencuri perhatian dalam gelaran Pawai Ta’aruf Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional ke-36 tingkat Provinsi Kalimantan Selatan yang berlangsung meriah di Kota Martapura, Kabupaten Banjar, Sabtu (21/6/2025).
Mengusung tema “Kotabaru Hebat, Generasi Qur’ani Hebat”, kafilah Kotabaru menampilkan kapal hias sebagai simbol kekuatan nilai-nilai religius yang dikemas melalui ekspresi seni dan budaya Islami. Kapal tersebut menjadi ikon visual yang merepresentasikan semangat syiar Al-Qur’an yang hidup di tengah masyarakat Bumi Saijaan.
Pawai Ta’aruf ini diikuti oleh seluruh kafilah dari 13 kabupaten/kota se-Kalimantan Selatan, sebagai bagian dari rangkaian pembukaan MTQ ke-36. Kafilah Kotabaru tampil energik dan kompak, didukung penuh oleh jajaran Pemerintah Kabupaten Kotabaru.
Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, H. Minggu Basuki, hadir mewakili Bupati Kotabaru. Ia turut didampingi Staf Ahli, para Kepala SKPD, Kepala Kantor Kemenag Kotabaru, camat, pengurus LPTQ, serta seluruh peserta kafilah.
Bupati Banjar, H. Saidi Mansyur, saat membuka kegiatan secara resmi, mengapresiasi kreativitas dan semangat yang ditunjukkan seluruh kafilah. Ia menyebut pawai ini sebagai momentum memperkuat ukhuwah Islamiyah dan mempererat rasa persatuan di tengah keberagaman masyarakat Kalimantan Selatan.
Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Kotabaru, H. Akhmad Kamal, menyatakan bahwa Pawai Ta’aruf bukan sekadar parade budaya, melainkan juga ajang silaturahmi antardaerah yang memperkuat ruh MTQ sebagai perayaan kecintaan terhadap Al-Qur’an.
MTQ ke-36 tingkat Provinsi Kalsel tahun ini diikuti oleh 1.399 peserta dari seluruh daerah di Kalimantan Selatan. Rangkaian lomba berlangsung dari tanggal 19 hingga 27 Juni 2025, dengan sejumlah titik perlombaan tersebar di wilayah Martapura.
Kotabaru sendiri mengirimkan 113 orang dalam rombongan kafilah, terdiri dari 55 peserta lomba, 6 koordinator pelatih, 15 pelatih, dan 37 panitia teknis. Mereka akan berlaga di berbagai cabang, seperti tilawah, tahfidz, tafsir, kaligrafi, hingga karya tulis ilmiah.
Sebelumnya, rombongan kafilah telah dilepas secara resmi oleh Wakil Bupati Kotabaru, Syairi Mukhlis, S.Sos. Keikutsertaan tahun ini diharapkan mampu meningkatkan capaian prestasi serta mengharumkan nama daerah di tingkat provinsi.
“Semangat Generasi Qur’ani Hebat adalah cerminan harapan kita agar nilai-nilai Al-Qur’an terus hidup di tengah generasi muda, menjadi pondasi membangun daerah yang religius, berkarakter, dan bermartabat,” ujar salah satu pendamping kafilah dengan penuh semangat.
