NEWSWAY.CO.ID, BANJARBARU – Lembaga Pengawasan Reformasi Indonesia (LPRI) merilis hasil pemantauan suara di Pilkada Banjarbaru yang menunjukkan kemenangan kotak kosong atas calon tunggal Lisa Halaby-Wartono dalam PSU Kota Banjarbaru.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun oleh LPRI dari seluruh TPS, kotak kosong memperoleh 54 persen suara atau sebanyak 52.239 suara, sementara paslon 01 hanya memperoleh 46 persen atau 44.716 suara.

Ketua Panitia Pelaksana PSU LPRI, Candra menjelaskan bahwa pihaknya menjalankan pemantauan secara maksimal sesuai dengan mandat dan akreditasi resmi dari KPU.

Sebanyak 403 petugas lapangan disebar ke seluruh TPS di Banjarbaru, demi memastikan jalannya proses demokrasi berlangsung jujur dan transparan.
“Semua petugas kami sudah mengikuti bimbingan teknis sejak Kamis dan Jumat sebelum pemungutan suara, dan mereka tersebar di semua TPS. Hampir seluruh TPS mengirimkan hasil C1 yang ditandatangani, maupun salinan,” ujarnya.
Mengenai hasil pemantauan tersebut, LPRI menekankan bahwa proses pengumpulan data dilakukan secara profesional dan berdasarkan dokumen resmi.
Pihaknya menyatakan siap mengikuti segala ketentuan perundang-undangan jika nantinya terjadi perbedaan hasil dengan penghitungan resmi dari KPU.
“Harapan kami tentu agar demokrasi di Banjarbaru bisa berjalan dengan baik. Jika nanti terdapat hasil yang berbeda dengan yang kami catat, maka kami akan menyikapinya sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” tegasnya.
Sementara itu untuk hasil dari hitung cepat Sirekap Lisa Halaby-Wartono dengan perolehan suara 56. 024 atau 52,15 persen, sedangkan untuk Kotak Kosong mendapatkan suara 51.407 atau 47,85 persen.
Sedangkan hitung cepat Tim Dozer pasangan nomor urut 01 Lisa-Wartono memperoleh 50,77 persen suara sah, sedangkan kotak kosong mendapatkan 46,01 persen, adapun suara tidak sah tercatat sebesar 3,22 persen, perolehan suara tersebut dari 397 TPS.