NEWSWAY.ID, KOTABARU – Pemerintah Kabupaten Kotabaru melalui Dinas Kesehatan menggelar Jambore Kader Posyandu dan mencanangkan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio di Gedung Mahligai Pemuda, Selasa (23/07/2024).
Acara ini dibuka oleh Sekretaris Daerah Kotabaru, Drs. H. Said Akhmad, MM, dan dihadiri oleh Ketua TP PKK Kotabaru serta berbagai pejabat lainnya.
Acara pembukaan ditandai dengan pemukulan gong oleh Sekretaris Daerah Kotabaru bersama Ketua TP PKK Kotabaru.
Jambore Kader Posyandu bertujuan untuk memberikan penghargaan serta meningkatkan keterampilan, wawasan, dan pengetahuan para kader dalam penyelenggaraan posyandu.
Sekretaris Daerah Kotabaru, Drs. H. Said Akhmad, MM, menekankan pentingnya peran kader posyandu dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
Sekda menyatakan bahwa keberadaan kader sangat strategis dalam memberikan pelayanan yang berdampak positif pada kesehatan masyarakat, terutama dalam menangani isu seperti tingginya angka kematian ibu dan bayi serta prevalensi stunting di Kabupaten Kotabaru.
“Pencegahan masalah kesehatan sangat tergantung pada perilaku individu, kualitas lingkungan, ketersediaan sarana dan prasarana, serta dukungan regulasi. Upaya promotif dan preventif sangat efektif dalam mengatasi masalah kesehatan ini,” ujar Said Akhmad.
Said Akhmad juga menambahkan bahwa Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) merupakan inisiatif penting untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan masyarakat dalam menjalani hidup sehat.
“Dengan Germas, kita berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat,” tambahnya.
Dalam kesempatan ini, Sekretaris Daerah juga mencanangkan PIN Polio yang akan dilaksanakan di 22 kecamatan di seluruh Kabupaten Kotabaru.
“Pekan Imunisasi Nasional Polio akan dilakukan dalam dua putaran dengan sasaran anak-anak usia 0-7 tahun,” ungkapnya.
Ketua TP PKK Kotabaru, Hj. Fatma Idiana Sayed Jafar, turut menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini. Ia menegaskan pentingnya peran kader posyandu dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di masyarakat.
“Kader posyandu adalah ujung tombak dalam memberikan informasi kesehatan dan mendorong masyarakat untuk datang ke posyandu,” jelasnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kotabaru, Erwin Simanjuntak, SKM, MAP, menjelaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan Peraturan Bupati Kotabaru Nomor 130 Tahun 2020 tentang Germas dan instruksi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia tentang PIN.
“Pelaksanaan jambore kader ini bertujuan untuk menggerakkan Germas sekaligus sosialisasi pelaksanaan PIN Polio di Kotabaru,” paparnya.
Erwin juga mengungkapkan bahwa hingga saat ini, Kabupaten Kotabaru nol kasus polio.
“Untuk itu, mari kita dukung pencanangan PIN Polio dengan target 95 persen anak usia 0-7 tahun mendapatkan imunisasi,” tuturnya.
Pemberian tetes polio akan dilaksanakan secara gratis dalam dua putaran, yaitu pada 23-29 Juli 2024 dan 6-12 Agustus 2024, yang tersebar di posyandu, puskesmas, sekolah, dan pos pelayanan imunisasi terdekat.
Jambore Kader Posyandu diikuti oleh 226 kader dari 22 kecamatan dengan berbagai lomba seperti yel-yel dan pemberian makanan tambahan (PMT).
