Pemkab Kulon Progo Teken Kerjasama, Pengurusan Izin BPOM Jadi Lebih Mudah

by
22 September 2024

NEWSWAY.ID, YOGYAKARTA – Masyarakat Kulon Progo, DIY kini bisa mengakses layanan perizinan BPOM di Mal Pelayanan Publik wilayah setempat.

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

Hal ini menyusul ditandatanganinya nota kesepakatan terkait sinergisme perencanaan kegiatan dalam pengawasan obat dan makanan oleh Pemkab Kulon Progo dengan BPOM DIY.

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

Pj Bupati Kulon Progo, Srie Nurkyatsiwi, Minggu (22/9/2024) mengatakan, pihaknya terus berupaya meningkatkan pengawasan serta mempermudah proses perizinan obat dan makanan bagi masyarakat.

~ Advertisements ~

Penandatanganan kesepakatan ini dapat mempermudah para pelaku usaha lantaran layanan perizinan BPOM bisa diakses di Mal Pelayanan Publik Kulon Progo, satu minggu sekali.

~ Advertisements ~

“Artinya, masyarakat tidak perlu jauh-jauh ke Yogya karena di Kulon Progo sudah ada. Tentunya akan kita evaluasi dengan BPOM, kalau bisa ke depan seminggu tiga kali,” katanya.

Siwi menerangkan, Pemkab berkewajiban melindungi masyarakat dalam keamanan obat dan makanan. Karenanya, perlu disiapkan legalitas dan regulasi untuk mengawasi kelayakan obat dan makanan yang beredar di Kulon Progo.

“Pelayanan kepada masyarakat harus sesuai standar sehingga butuh regulasi dan perizinan. Selain itu, posisi Kulon Progo sebagai gerbang masuk DIY juga memerlukan produk kuliner dan UMKM berizin BPOM sehingga dapat masuk ke hotel dan bandara YIA,” jelasnya.

Kerjasama Pemkab Kulon Progo dengan BPOM DIY dalam pengawasan obat dan makanan (Foto Dokumentasi Humas Kominfo Kulon Progo/ newsway.id)

Kepala BBPOM DIY, Bagus Heri Purnomo menyampaikan, perlu adanya kolaborasi dan koordinasi dengan Pemkab dalam pendampingan serta pembinaan pengawasan obat dan makanan di wilayah Kulon Progo.

Tujuan dari penandatangan nota kesepakatan ini adalah untuk meningkatkan pembinaan dan pengawasan sarana produksi dan distribusi di wilayah Kulon Progo.

“Selain itu juga memberikan pendampingan pada pelaku usaha UMKM,” kata Bagus

Bagus berharap, pihaknya dapat meningkatkan komunikasi edukasi kepada masyarakat terkait obat dan makanan serta meningkatkan pelayanan publik terkait proses perizinan. Salah satunya di Kulon Progo.

Tinggalkan Balasan

Latest from Blog