NEWSWAY.ID, BANJARMASIN – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan telah menetapkan tema dan logo untuk memperingati Hari Jadi ke-74 Provinsi Kalimantan Selatan.


Penentuan ini merupakan hasil dari perlombaan yang diselenggarakan oleh Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Taman Budaya Provinsi Kalimantan Selatan, yang berlangsung dari akhir Januari hingga 31 Mei 2024, dengan partisipasi dari berbagai lapisan masyarakat.



“Pemenang lomba tema Harjad diraih oleh Siti Nuridamayanti dengan tema ‘Niat Diganggam, Barakat Dikatam, Kalsel Babussalam.’ Sedangkan untuk lomba desain logo Harjad, juara 1 diraih oleh Rosmia Ahdiati,” ujar Kepala UPTD Taman Budaya Provinsi Kalimantan Selatan, Suharyanti, di Banjarmasin, Rabu (17/7/2024).

Suharyanti menjelaskan bahwa para pemenang dipilih berdasarkan penilaian juri yang kemudian diajukan kepada Gubernur Kalsel untuk pemilihan final.

Penentuan tema dan desain logo ini mempertimbangkan filosofi dan pesan yang terkandung di dalamnya.
Kepala Seksi Dokumentasi dan Promosi UPTD Taman Budaya Provinsi Kalsel, Nitta Aulia, menambahkan bahwa para juara 1, 2, dan 3 pada lomba tema dan logo Harjad ke-74 masing-masing mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp4 juta untuk juara 1, Rp2 juta untuk juara 2, dan Rp1 juta untuk juara 3.
“Juri untuk lomba tema terdiri dari Taufik Arbain, Noor Hidayat Sultan, dan Abdurahman L. Husaini. Sementara itu, juri lomba logo adalah Wajidi Amberi, Sunjaya, dan Wahyudi,” jelas Nitta.
Tema yang terpilih, “Niat Diganggam, Barakat Dikatam, Kalsel Babussalam,” memiliki makna mendalam.
“Niat Diganggam” berarti berpegang teguh pada niat untuk memberikan yang terbaik bagi Kalimantan Selatan.
“Barakat Dikatam” berarti memanen berkah dari Allah SWT hasil dari kerja keras membangun Kalimantan Selatan.
“Kalsel Babussalam” adalah inisiasi dari Gubernur Kalimantan Selatan, yang berarti singkatan dari “Kalian Selamat” dan Babussalam berarti pintu keselamatan, mencerminkan cita-cita manusia agar selamat di dunia dan akhirat.
Logo yang terpilih juga memiliki filosofi yang kuat. Angka 7 berbentuk panah ke atas, menyatu dengan Jamang yang merupakan simbol keindahan, merepresentasikan Kalimantan Selatan yang progresif, dinamis, sejahtera, mandiri, dan berdaya saing.
Angka 4 terdiri dari dua garis vertikal ke kanan atas, melambangkan kesamaan visi antara pemerintah dan masyarakat.
Warna kuning menggambarkan semangat, kehangatan, dan kenyamanan, merepresentasikan Kalimantan Selatan sebagai provinsi yang ramah dan nyaman. Warna kuning juga identik dengan budaya dan kearifan lokal Kalimantan Selatan.
“Semua filosofi yang ada pada tema dan logo merupakan hasil kreativitas para pemenang yang turut memeriahkan peringatan Hari Jadi ke-74 Kalsel,” tutup Suharyanti.
*artikel ini telah ditayangkan di halaman media center provinsi kalsel