Rescue Maspal Menjadi Organisasi Pertama Mengikuti Ajang Festival Salikur Banjarbaru

by
4 April 2024
Dewan Juri Festival Salikur saat menilai lampion salah satu peserta di Kelurahan Palam. (Foto : Juwita/newsway.id)

NEWSWAY.ID, BANJARBARU – Menggunakan bus wisata, Dewan Juri Festival Salikur yang dipimpin langsung oleh Kepala Disporabudpar Banjarbaru Ahmad Yani Makie, menyambangi Rescue Maspal di Kelurahan Palam, Kota Banjarbaru, Rabu (3/4/2024) malam.

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

Pada momen itu, dewan juri disambut hangat oleh masyarakat dan tarian dari sanggar tari Paguyupan Asam Janar Kelurahan Palam yang diiringi lagu berjudul Galuh Palam dan gemerlap lampion berbentuk Ka’bah.

~ Advertisements ~
~ Advertisements ~
~ Advertisements ~

Ketua Pelaksana, Tri Hayat Ariwibowo mengaku, sangat mengapresiasi kawan-kawan dari organisasi Rescue Maspal yang turut berpartisipasi dalam memuliakan Festival Salikur Banjarbaru.

~ Advertisements ~

“Ini merupakan organisasi pertama dan satu-satunya yang ikut berpartisipasi memeriahkan festival salikur, tentunya kami sangat mengapresiasi apa yang dilakukan oleh kawan-kawan dari organisasi kemasyarakatan ini dari Rescue Maspal,” ungkapnya.

~ Advertisements ~

Tri Hayat menyambut baik bahwa memang festival selikur ini tidak hanya diikuti oleh kelompok RT RW di masyarakat saja, tetapi juga terbuka untuk organisasi kemasyarakatan, kepemudaan, kelompok kesenian dan lainnya sebagainya.

“Ini bukti bahwa Festival Salikur ini menjadi milik kita semua, jadi semua masyarakat boleh ikut bergabung mengikuti festival salikur di tahun ini dan tahun-tahun berikutnya,” ujarnya.

Ia berharap, dengan partisipasi dari Rescue Maspal tersebut dapat menginspirasi serta memberikan motivasi bagi kelompok masyarakat lainnya untuk ikut serta dalam Festival Salikur di tahun yang akan datang.

“Sekali lagi kami sangat mengapresiasi yang dilakukan oleh kawan-kawan Rescue Maspal ini sangat luar biasa, mudah-mudahan ini dapat menginspirasi dan memberikan motivasi bagi kelompok-kelompok masyarakat lainnya untuk dapat ikut serta dalam Festival Salikur di tahun yang akan datang,” harapnya.

Tri Hayat menambahkan, kegiatan ini merupakan hal yang luar biasa karena terlihat adanya peningkatan dari segi kualitas, inovasi dan kreativitas para peserta yang antusias untuk perubahan serta pemajuan di Kota Banjarbaru.

“Kegiatan ini luar biasa, kami melihat adanya peningkatan dari segi kualitas, inovasi dan kreativitas kawan-kawan peserta yang mencirikan bahwa masyarakat kota Banjarbaru memang sangat antusias dan terbuka untuk perubahan serta kemajuan di Kota Banjarbaru,” tutupnya.

Ketua Panitia Festival Salikur Tri Hayat mendampingi Kadisporabudpar A Yanni Makkie saat mengunjungi salah satu peserta di Kelurahan Palam. (Foto : Juwita/newsway.id)

Turut hadir, Kadisporabudpar Banjarbaru Ahmad Yani Makie menyampaikan, semuanya sudah sangat bagus mulai dari sambutan hangat para masyarakat, tari-tarian serta lampion dengan bermacam bentuk.

“Saya juga mengucapkan banyak terima kasih atas support dari masyarakat Palam, serta sambutan baik dari para penari. Karena pada tahun ini memang ada penilaian khusus untuk tampilan budaya, jadi tepat sudah ada penari, lampion kemudian kehangatan dari masyarakat yang menyambut kami, menjadi paket lengkap pada festival salikur ini,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Rescue Maspal, Wahyu Hidayat mengatakan, tujuan keikutsertaan rescue Maspal untuk memeriahkan bulan Ramadan.

“Kami dari Rescue Maspal juga bertujuan untuk mengajak organisasi kemasyarakatan yang ada di kota Banjarbaru untuk mengikuti Festival Salikur di tahun-tahun berikutnya,” kata Wahyu.

Tema yang diambil ujar Wahyu, adalah Berkah Ramadan yang dipersiapkan sudah jauh-jauh hari, dengan membuat lampion berbentuk Ka’bah, persiapan penari dan lainnya.

“Sejak dimulainya Festival salikur kami sudah melakukan persiapan, kami berharap di tahun yang akan datang dapat turut berpartisipasi dengan lebih meriah lagi,” pungkasnya.

Diketahui, Rescue Maspal merupakan sebuah organisasi sosial yang bertugas untuk melakukan evakuasi dengan pertolongan awal pada korban yang diselamatkan dalam operasi pencarian dan pertolongan, seperti pada kecelakaan, kebakaran dan penanganan bencana lainnya.

Tinggalkan Balasan

Latest from Blog