NEWSWAY.CO.ID, YOGYAKARTA – Bupati Kulon Progo, DIY, Dr Agung Setyawan menyalurkan bantuan program bedah rumah tidak layak huni dari Baznas setempat. Bantuan diberikan kepada tujuh KK di Kelurahan Wates.
Bantuan bedah rumah yang diberikan merupakan tindak lanjut dari informasi yang diterima Agung melalui media sosial pribadinya. Dalam unggahan itu, diinformasikan adanya rumah tidak layak huni yang lokasinya dekat dari Kantor Pemkab Kulon Progo.
“Informasinya lewat media sosial saya, sehingga langsung saya koordinasikan agar ada bantuan,” kata Agung, Selasa (20/5/2025).
Agung kemudian berkoordinasi dengan Baznas Kulon Progo dalam mengupayakan bantuan bedah rumah agar segera direalisasikan. Nominalnya disesuaikan dengan kemampuan anggaran dan Baznas.
“Kami pastikan, penanganan rumah tidak layak huni di Kulon Progo akan terselesaikan. Kami juga berharap peran aktif masyarakat dalam melaporkan keberadaan rumah tidak layak huni di wilayahnya untuk mempercepat dan mengoptimalkan penyaluran bantuan,” urai Agung.
Wakil Ketua 1, Baznas Kulon Progo, Sugiyanta mengatakan, dari tujuh KK penerima bantuan bedah rumah, enam di antaranya menerima bantuan stimulan perbaikan masing-masing sebesar Rp 20 juta.
Sementara untuk satu KK lainnya menerima bantuan stimulan aladin (atap lantai dinding) senilai Rp 7,5 juta.
Biaya tersebut dimanfaatkan untuk merehabilitasi bagian bangunan yang mengalami kerusakan.
“Biaya stimulan perbaikan rumah tidak layak huni yang diberikan sudah termasuk untuk perbaikan jamban,” terangnya.
Sugiyanta berharap, bantuan yang disalurkan bisa bermanfaat bagi masyarakat penerima. Dengan demikian, warga kulon Progo bisa tinggal di rumah yang layak huni.
