NEWSWAY.CO.ID, MARTAPURA – Hujan deras yang mengguyur wilayah Martapura Barat, Kabupaten Banjar, mengakibatkan 13 desa terendam banjir.

Bencana banjir memaksa sebagian warga terdampak mengungsi ke tempat yang lebih aman.


Data dari Pemerintah Kecamatan Martapura Barat menyebutkan, sebanyak 6.390 KK dengan 18.818 jiwa terdampak banjir. Genangan banjir bahkan sudah terjadi lebih dari sepekan, yakni sejak 20 Januari 2025.
Camat Martapura Barat, Ahmad Sabani mengatakan, desa di wilayahnya yang terdampak banjir yakni Desa Sungai Rangas Tengah, Sungai Rangas, Keliling Benteng Ulu, Keliling Benteng Tengah, Antasan Sutun dan Penggalaman. Selain itu, banjir juga melanda Desa Sungai Rangas Hambuku, Sungai Rangas Ulu, Sungai Batang Ilir, Sungai Batang, Tangkas, Teluk Selong dan Teluk Selong Ulu.

“Total ada 6.390 KK dengan 18.818 jiwa yang terdampak banjir,” katanya dalam penyerahan bantuan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) kepada warga terdampak banjir di Desa Teluk Selong Ulu, Senin ( 27/1/2025).

Ahmad Sabani kemudian berharap Pemprov Kalimantan Selatan dapat meninggikan empat titik ruas Jalan Martapura Lama. Keempat titik tersebut yakni di Desa Sungai Rangas Ulu sekitar 500 meter, Desa Sungai Batang 100 meter, Desa Tangkas 150 meter dan Desa Teluk Selong 200 meter.
“Empat titik ini langganan terendam banjir setiap tahun sehingga tidak dapat dilewati kendaraan,” ucapnya.
Diharapkan, Pemprov Kalimantan Selatan dapat bekerja sama dengan Pemda Martapura Barat untuk membangun ruas jalan yang lebih tinggi. Hal tersebut dibutuhkan demi mempermudah akses warga setempat.