NEWSWAY.ID, BANJARBARU – Setelah dibawa ke Gedung Putih kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tersangka YE yang merupakan Kabid Cipta Karya Dinas PUPR ternyata tidak bisa lepas dari tas batik miliknya.
Dalam foto beredar YE, diduga terlibat OTT di Kalsel sudah mengenakan rompi oranye KPK, terlihat jelas dalam foto, YE menenteng tas bermotif batik saat digiring ke dalam Gedung KPK.
Dari penelusuran mesin pencarian web, tas yang ditenteng wanita berompi oranye diduga pejabat Dinas PUPR Kalsel itu memiliki harga yang cukup mahal.
Tas tersebut merupakan Tas One Way Kulit Premium, berbahan dasar Tenun Maomere dan kulit sapi yang dibanderol dengan harga Rp 9.000.000.
Bahkan saat pemeriksaan di Polres Banjarbaru tas tersebut juga sempat ditenteng penyidik KPK dari mobil ke ruang pemeriksaan beserta satu koper lainnya.
Namun sayangnya pihak KPK maupun yang bersangkutan saat dikonformasi terkait hal tersebut bungkam hingga YE dibawa keluar dari Polres Banjarbaru menuju Bandara Syamsudin Noor pada Senin (07/10/2024) siang.
Kembali mengingatkan bahwa para para pelaku tertangkap OTT oleh pihak KPK pada Minggu pagi, dan berhasil mengamankan uang sebesar Rp 10 miliar.
Saat ini kasus itu masih dikembangkan, bahkan ruang kerja gubernur Kalsel Sabirin Noor ikut diperiksa KPK pada Selasa (08/10/2024) siang.
