NEWSWAY.CO.ID, MARTAPURA – Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cahaya Kencana, Karang Intan, Kabupaten Banjar, dilaporkan telah mengalami overload.

Untuk mengatasi hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Banjar merencanakan penambahan luas lahan TPA pada tahun 2025.


Kepala UPTD Pengelolaan Sampah dan Air Limbah DPRKPLH Kabupaten Banjar, Adi Winoto, mengakui kondisi TPA saat ini sudah melebihi kapasitas.
Namun, menurutnya, TPA tersebut masih bisa dimaksimalkan hingga tiga tahun ke depan.
“Memang sudah overload, tetapi masih bisa kita optimalkan untuk tiga tahun lagi,” ujar Adi.
Saat ini, TPA Cahaya Kencana memiliki luas 16,5 hektare. Untuk mengantisipasi lonjakan volume sampah di Kabupaten Banjar, Pemkab Banjar akan menambah luas lahan TPA pada tahun ini.
Adi mengungkapkan, Kabupaten Banjar menghasilkan sekitar 180 ton sampah setiap harinya.
Sistem pembuangan sampah saat ini terbantu dengan adanya TPA Regional Banjar Bakula, yang sudah bekerja sama dengan Pemkab Banjar melalui kesepakatan (MOU).
“Setiap hari kami diberi jatah membuang 60 ton sampah ke TPA Regional, kecuali pada hari libur. Namun, sering kali jumlah yang dibuang melebihi kuota tersebut dan dihitung pada hari berikutnya. Sementara itu, sampah yang dibuang ke TPA Cahaya Kencana pada malam hingga subuh mencapai 80 ton,” jelas Adi.
Selain itu, Kasi Kemitraan Pengelolaan Sampah DPRKPLH Banjar, H Bentung Wibisono, menambahkan bahwa volume sampah di Kabupaten Banjar mencapai 270 hingga 350 ton per hari, sebagian besar berasal dari sampah rumah tangga.
“Penambahan luas lahan TPA pada tahun 2025 menjadi prioritas kami untuk mengatasi overload sampah ini,” tegas Bentung.
Dengan rencana ini, Pemkab Banjar berharap dapat mengelola sampah secara lebih efektif dan mengantisipasi peningkatan volume sampah yang terus bertambah setiap tahunnya.