NEWSWAY.ID, BANJARBARU – Wali Kota Banjarbaru HM Aditya Mufti Ariffin di dampingi Anggota DPRD Kota Bajarbaru dari Partai Kebangkitan Bangsa, Sukardi, Camat Liang Anggang, Taufik dan beberapa Lurah melakukan silaturahmi dengan warga dan anggota Karang Taruna Tunas Muda Landasan Ulin Utara pada Selasa (4/6/2024) malam.
Puluhan anggota karang taruna dan warga dibeberapa RT hadir dalam pertemuan yang membahas persoalan pembangun di wilayah kecamatan Liang Anggang.
Ketua Karang Taruna Tunas Muda Eko Winarto, mengaku program RT Mandiri yang diberikan kepada Karang Taruna Tunas Muda Laura telah memberikan hasil maksimal dari beternak belut.
“Alhamdulillah budidaya belut yang selamma ini dijalankan audah bisa dirasakan, tetapi memang masih ada beberapa kekndala yang terjadi,” jelas Eko.
Eko juga.menambahakan bahwa KarangbTarunan Landasan Ulin Utarra khususnya di Kampung Babru RT 04 RW 02, juga memngembangkan lahan edukasi.
“Karang taruna di sini, kami juga membuka lahan edukasi Tani atau sekolah rakyat (SR) yang mana menggambarkan atau sebagai miniatur Kampung. Jadi ketika memasuki lahan edukasi di tempat kami itu sudah bisa melihat, seperti ini Laura dengan pertaniannya dengan lahan hijau sayur-mayurnya,” jelasnya.
Hal lain dalam pertemuan itu juga disampaikan oleh, Suko Edi warga RT 02 RW 01 Caraka Jaya, dalam kesempatan itu mewakili warga mengusulkan agar dibikinkan gapura.
“Kami mau usul tentang gapura yang ada di Jalan masuk Caraka Jaya, pasalnya dari Sriwijaya, Timbang Rasa, Sukamaju, Sukamara itu bergapura. Sehingga kami kalau 17-an itu bingung karena gapura tidak punya,” jelasnya.
Ia berharap dengan kedatangan Wali Kota ke daerahnya bisa menindaklanjuti terkait keinginan masyarakat mempunyai gapura tersebut.
“Mohon dibuatkan gapura agar kami punya tanda jalan masuk, kemudian yang kedua soal PJU, jalannya sudah bagus tapi PJU-nya tidak ada jadi rawan bagi warga yang melintas,” katanya.
Wali Kota Banjarbaru, HM Aditya Mufti Ariffin langsung merespin apa yang disampaikan oleh masyarakat dan karang taruna, ia mengatakan bahwa persoalan budidaya belut apabila ada persoalan agar bisa menyampaikan kepada pihak Kelurahan, Kecamatan atau dinas terkait.
“Selamat tahun ini Karang Taruna sudah mendapatkan program RT Mandiri, pesan kami mudah-mudahan program RT Mandiri ini dapat dikelola dengan cara baik dan mudah-mudahan ini bisa membawa keberkahan untuk masyarakat di sekitar. Kalau memang nanti dalam perjalanannya ada kendala ada masalah jangan ragu untuk menyampaikan, misalnya kendala pengolahan untuk belut mungkin masalah pengolahan air pakan terus dan lain-lain,” jelasnya.
Selain itu juga diharaokan bisa melakukan ko aultasi dengan pihak dinas terkait termasuk salah satunya memilih bibit belun yang berkualitas.
“Nah ini bisa dikonsultasikan dengan dinas terkait termasuk masalah memilih bibit dan lain-lain begitu, jadi jangan sungkan Insyaallah juga akan memberikan pendampingan. Semacam ada penyuluhnya yang setiap waktu datang melihat termasuk juga pak Camat Pak Lurah nanti akan memonitor juga perjalanannya,” tambahnya.
Menanggapi persoalan di jalan Caraka yang tidak mempunyai gapura sama PJU Wali Kota langsung menjanjikan akan membantu pembuatan gapura.
“Nah karena gapuranya belum ada ulun bantu, silahkan nanti dibuatkan surat permohonannya. Tetapi tolong pada saat pembangunan jarak antara gapura dengan jalan itu diperlebar,” jelasnya.
Wali Kota juga menerima curhat dari beberapa warga terkait bantuan pendidikan, penyandang desabilitas dan persialan lain, hal itu langsung diarahkan kepada dinas terkait untuk terjun ke lapangan dan melakukan pendataan serta peninjauan terkait permintaan masyarakat soal drainase jalan dan lain sebagaianya.
