NEWSWAY.ID, BANJARMASIN – Sekretaris DPD Partai NasDem Kalimantan Selatan Akhmad Rozanie HN untuk maju menjadi bakal calon Wakil Gubernur Kalimantan Selatan sepertinya cukup serius.
Itu dibuktikan dengan kehadirannya ke kantor DPW PDIP Provinsi Kalsel untuk menyerahkan berkasnya sebagai Bakal Calon Wakil Gubernur (Bacawagub) Kalsel di Pilkada 2024 mendatang, pada Rabu (22/5/2024).
Didampingi istrinya, kader Partai NasDem itu tiba di Sekretariat DPD PDIP Kalsel di Jalan A Yani KM 6, Pemurus Luar, Kecamatan Banjarmasin Timur, sekitar pukul 11.30 Wita.
“Hari ini kami menyerahkan berkas pendaftaran, seharusnya dua hari yang lalu kami ke sini tapi karena ada kesibukan makanya minta ijin kepada ketua DPD PDIP bahwa kita hari ini baru bisa mengembalikan berkasnya,” ungkap Haji Zanie sapaan akrabnya.
Menurut keterangannya, PDIP adalah partai koalisi kelima setelah sebelumnya pihaknya sudah mendaftar kepada NasDem, Golkar, PPP, dan Gerindra.
Ketika ditanya alasan maju, Haji Zanie mengatakan dirinya ingin melanjutkan pembangunan di Kalimantan Selatan.
“Tentu kita sama-sama ingin membangun Kalimantan Selatan, saat ini kita sudah banyak pembangunan di Kalsel ya kami berusaha supaya ini bisa berkelanjutan,” jelasnya.
Menariknya, Sekretaris Umum Dewan Perwakilan Daerah (DPD) NasDem Kalsel itu sedikit memberikan bocoran terkait jargon yang akan dipakai nantinya.
“Kira-kira bubuhan pian tau aja sudah, visi kita itu dua generasi satu visi, kalau handak ditambahi dua generasi satu visi yang prima,” ucapnya sambil tertawa.
Berkaca dari karirnya, politisi kelahiran Ujung Pandang itu memang sudah memiliki segudang pengalaman khususnya di dunia politik.
“Saya tahun 2014 menjadi anggota DPRD Kabupaten Banjar terus 2018 sampai sekarang jadi anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan,” terangnya.
Untuk itu, dirinya meminta doa dan dukungan semua masyarakat untuk berkontestasi dalam Pilkada nanti.
“Persiapan kita banyak doa ajalah, maksudnya kita minta dukungan kawan kawan terus relawan-relawan kita semoga berjalan dengan lancar,” harapnya.
Sementara itu, Sekretaris BP Pemilu PDI Perjuangan Kalsel, Rizki Eri Munadi menyambut baik kedatangan Haji Zanie, selanjutnya berkas yang diserahkan akan diproses oleh Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai dalam kurun 1 atau 2 minggu kedepan.
“Langkah yang akan dilakukan oleh DPP Partai selanjutnya berupa wawancara, nanti DPP Partai yang menilai dan menentukan siapa yang kiranya akan ditunjuk dan diberikan rekomendasi sebagai calon kepala daerah baik di tingkatan Provinsi maupun Kabupaten atau Kota,” kata Rizki.
Selain itu, ia menambahkan, Haji Zanie merupakan bakal calon Wakil Gubernur pertama yang mendaftar di PDI Perjuangan.
“Sementara ini cuma satu, baru kak Rozanie yang ke kami ke PDI Perjuangan,” sambungnya.
Dari pengakuan Rizki sampai saat ini bakal calon yang telah mendaftar dan mengembalikan berkas di PDIP kurang lebih 8 orang baik itu Calon Gubernur, Calon Bupati, hingga Calon Wali Kota.
