Selama Kepemimpinan Aditya, Inovasi Bidang Kesehatan dan Ekonomi Terus Dilakukan

by
22 Juli 2024
Wali Kota Banjarbaru melakukan pecah kendi, saat menyerahkan Ambulan ke Puskesmas Guntung Manggis (Foto.Doc/newsway.id)

NEWSWAY.ID, BANJARBARU – Selama memimpin Kota Banjarbaru, Wali Kota HM Aditya Mufti Ariffin terus melakukan berbagai inovasi, terutama di bidang kesehatan dan ekonomi.

~ Advertisements ~

Salah satu program unggulan di bidang kesehatan yang dijalankannya adalah Home Care, sebuah layanan kesehatan yang langsung mengunjungi rumah pasien.

~ Advertisements ~

Aditya merealisasikan janjinya dalam tiga tahun memimpin Kota Banjarbaru dengan menghadirkan berbagai program yang telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

~ Advertisements ~

Salah satu upayanya adalah mengkolaborasikan berbagai SKPD di lingkup Pemko Banjarbaru untuk meningkatkan layanan kesehatan, khususnya bagi masyarakat yang kurang mampu.

~ Advertisements ~

“Dengan sistem jemput bola, para tenaga kesehatan akan mendatangi langsung rumah-rumah masyarakat. Program ini, bersamaan dengan pemberian bantuan sosial, telah memberikan manfaat kepada banyak keluarga di Banjarbaru setiap tahunnya,” tuturnya.

Data dari Dinas Kesehatan mencatat, pada tahun 2022, sebanyak 1.029 orang telah menerima manfaat dari program ini.

Selain itu, Aditya juga menjadikan peningkatan layanan kesehatan sebagai prioritas utama dengan mengupayakan akreditasi untuk fasilitas kesehatan di Banjarbaru, baik rumah sakit maupun puskesmas.

Upaya ini membuahkan hasil dengan RSD Idaman Kota Banjarbaru meraih status akreditasi Paripurna Bintang 5 pada tahun 2022.

Pada tahun 2023, hampir 10 puskesmas di bawah naungan Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru meraih akreditasi, meskipun beberapa puskesmas masih dalam proses penilaian.

Keberhasilan ini diakui dengan dinobatkannya Kota Banjarbaru sebagai Kota Sehat pada tahun 2023.

Untuk meningkatkan pelayanan, Aditya juga memberikan 20 ambulans kepada semua puskesmas di Banjarbaru sebagai penunjang pelayanan terhadap masyarakat.

Selain bidang kesehatan, Aditya juga fokus pada peningkatan ekonomi masyarakat melalui program unggulan seperti RT Mandiri.

Program ini berupa penyaluran dana bantuan usaha ke tiap-tiap RT di Kota Banjarbaru, yang merangsang pertumbuhan usaha masyarakat.

Hingga tahun 2023, sudah ada 120 RT Mandiri yang dijalankan oleh Kelompok Masyarakat (Pokmas), yang mencakup usaha di bidang pertanian, perikanan, peternakan, dan UMKM.

Keberhasilan program RT Mandiri mencerminkan kesuksesan Aditya dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kota Banjarbaru melalui stimulus dana untuk membangun usaha.

Selain itu, program Urban Farming juga dijalankan sebagai upaya pemerintah untuk mensejahterakan masyarakat lewat gerakan pertanian, perkebunan, dan peternakan di wilayah perkotaan.

Pada tahun 2024, program Urban Farming akan merambah ke pesantren, dengan 15 pesantren menerima bantuan Biofolk dan Hidroponik serta bimbingan pengelolaan Urban Farming.

“Program ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pangan di Kota Banjarbaru dan berimbas pada peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tutup Aditya.

Latest from Blog