NEWSWAY.ID, BARABAI–Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) VI/Mulawarman, Mayor Jenderal TNI Tri Budi Utomo, S.E., melaksanakan kunjungan kerja ke Markas Kodim 1002/Hulu Sungai Tengah (HST) pada Rabu, 21 Agustus 2024.
Kunjungan ini merupakan bagian dari agenda pengawasan dan peningkatan kualitas prajurit di wilayah tersebut.
Setibanya di Bandara Warukin, Tabalong, Pangdam disambut oleh Komandan Korem 101/Antasari, Brigjen TNI Ari Aryanto, bersama dengan Dandim 1002/HST, Dandim 1003/Hulu Sungai Selatan (HSS), Dandim 1008/Tabalong (TBL), dan Danyon 621/Manuntung (MTG).
Rombongan kemudian melanjutkan perjalanan ke Kodim 1002/HST dan Yonif 621/MTG untuk bertemu langsung dengan para prajurit dan keluarganya.
Dalam arahannya kepada para prajurit, Mayjen TNI Tri Budi Utomo menekankan pentingnya netralitas TNI, terutama menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan digelar pada 27 November 2024.
Ia mengingatkan bahwa seluruh prajurit beserta keluarganya dilarang terlibat dalam politik praktis, memberikan dukungan kepada pasangan calon, atau meminjamkan fasilitas TNI untuk kepentingan kampanye.
“Netralitas TNI harus dijaga di semua aspek, termasuk oleh keluarga prajurit dan Babinsa, yang tidak boleh mendekati TPS demi menjaga integritas dan kepercayaan publik,” tegasnya.
Selain penekanan pada netralitas, Pangdam juga menggarisbawahi pentingnya pengawasan terhadap penggunaan media sosial oleh prajurit dan keluarganya, terutama selama masa Pilkada.
Pangdam meminta seluruh prajurit untuk bijak dalam bermedia sosial dan menghindari aktivitas yang bisa memicu polemik.
Ia juga menyoroti isu perjudian online yang semakin marak, baik di kalangan masyarakat umum maupun di lingkungan TNI.
Pangdam menegaskan komitmen Kodam VI/Mulawarman untuk memberantas segala bentuk keterlibatan prajurit dan keluarganya dalam judi online.
“Kami akan terus melakukan edukasi dan sosialisasi, serta memberikan sanksi tegas bagi prajurit yang terbukti melanggar aturan terkait judi online,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Pangdam juga membahas kesiapan satuan jajaran Kodim 1002/HST dan Yonif 621/MTG dalam menghadapi tugas operasi.
Pangdam menerima berbagai masukan dari prajurit terkait kebutuhan peningkatan alutsista (alat utama sistem persenjataan) dan berjanji akan memperhatikan hal tersebut untuk memastikan kesiapan operasional yang optimal.
Kunjungan Pangdam VI/Mulawarman ini juga dihadiri oleh Ketua Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Daerah VI/Mulawarman, yang menunjukkan perhatian pimpinan tidak hanya kepada prajurit, tetapi juga kepada keluarganya.
Dalam kunjungan ini, Pangdam menegaskan bahwa penugasan dan kesiapan operasional adalah bentuk kesejahteraan bagi prajurit, yang harus didukung dengan sarana dan prasarana yang memadai.
Selain pejabat militer, kunjungan kerja ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati HST, H. Mansyah Sabri, Kapolres HST, AKBP Pius Febry Aceng Loda, Waka Pengadilan Negeri Barabai, Lenny Kusuma, S.H., M.Hum, serta perwakilan dari Kejaksaan Negeri dan DPRD Hulu Sungai Tengah.
Keterlibatan para pejabat sipil ini menunjukkan sinergitas yang erat antara TNI dan pemerintah daerah dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah.
