NEWSWAY.ID – Jumat (26/8/22) pagi, 500 Komponen Cadangan (Komcad) yang dibentuk oleh Kementerian Pertahanan RI, mengikuti Upacara Penutupan Pelatihan Dasar Kemiliteran Komponen Cadangan Pertahanan Negara 2022, yang di laksanakan di Lapangan Rindam VI/Mulawarman.


Upacara yang di komandani oleh Mayor Jenderal TNI Tri Budi Utomo berlangsung secara hikmat, meski dalan proses upacara tersebut dilanda hujan.




Dalam kesempatan tersebut, Tri Budi Utomo, selaku Panglima Komando Daerah Militer VI/Mulawarman menyampaikan Amanat Menteri Pertahanan RI, kepada para Pasukan Komcad.

Komcad sendiri sebagai bentuk upaya dalam menggunakan segala potensi, dalam melakukan pertahanan negara.

“Ini merupakan wujud tanggung jawab bersama, akan pentingnya kesadaran bela negara, bagi seluruh rakyat Indonesia, dan Komponen Cadangan ini merupakan sumber daya nasional, yang telah disiapkan untuk dikerahkan melalui mobilitas guna memperkuat dan memperbesar kekuatan komponen utama” pria yang sejak tanggal 27 Juni 2022 menjabat Panglima Komando Daerah Militer VI/Mulawarman ini.

Usai Upacara Penutupan Latsarmil, Budi Utomo menyampaikan, setelah selesai melaksanakan pelatihan selama 3 bulan, para Komcad akan di berangkatkan lagi ke Batu Jajar, Jawa Barat.
Sebanyak 2.500 Komponen Cadangan yang dilatihkan oleh pemerintah, dan ada 3 Rayon yang melaksanan, sebanyak 500 orang Komponen Cadangan yang dilatih sekalimantan dan terpusat di Rindam VI/Mulawarman
Mayor Jenderal TNI Tri Budi Utomo
Ia juga menegaskan kepada seluruh pasukan Komcad, setelah mereka nanti kembali dari Latsarmil, meraka harus selalu siap jika nanti di panggil negara.
“Masa aktif Komponen Cadangan hanya saat Pelatihan dan Mobilisasi, akan tetapi Anggota Komponen Cadangan harus selalu siap siaga saat dipanggil negara,” tuturnya.

Salah satu Anggota Komponen Cadangan, Muhammad Rafy’i menyatakan, dalam pelatihan ini dirinya mendapatkan banyak pelajaran dan ilmu, yang dapat di terapkan dalam kehidupan kesehariannya.
“Awalnya Pelatihan ini terasa berat, tapi seiring berjalannya waktu kami sadar bahwa pentingnya NKRI mengalahkan semua rasa lelah,” pungkasnya.