NEWSWAY.CO.ID, PULANG PISAU – Bencana kebakaran lahan dan hutan di Kalimantan Tengah khusunya di Kabupaten Pulang Pisau seperti menjadi agenda rutin yang terjadi setiap tahunnya.
Wilayah Kabupaten Pulang Pisau adalah wilayah sebaran Lahan gambut, sehingga rawan terjadi kebakaran hutan dan lahan setiap musim kemarau.
Bulan Mei 2015 menurut prediksi BMKG sudah masuk pada musim kemarau, dan Puncak musim kemarau akan terjadi di bulan Juli sampai Agustus 2025.
Berbagai upaya sudah dilakukan Badan penanggulangan Bencana ( BPBD) kabupaten Pulang Pisau untuk antisipasi dan penanggulangan karhutla yang bisa saja terjadi di tahun 2025 ini.
Kepala pelaksna Badan penanggulangan bencana Pulang Pisau Osa Maliki menyampaikan, sudah menyiapkan poslap siaga karhutla yang tersebar di 8 kecamatan.
” BPBD sudah menyiapkan 15 poslap yang tersebar di 8 kecamatan, yang harapannya masyarakat juga bisa berkontribusi dalam menjaga dan melakuka patroli untuk antisipasi terjadinya kebakaran lahan dan hutan” Kata Osa, Minggu ( 18/5/2025).
Osa menghimbau, agar masyarakat tidak sembarangan membakar, baik itu membakar sampah maupun membakar rumput di lahan pertanian.
