NEWSWAY.CO.ID, BANJARBARU – Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir inginkan Universitas Muhammadiyah Banjarmasin (UMBJM) menjadi center excellent, munculnya keunggulan keunggulan di Kalimantan Selatan

Keunggulan itu tentunya juga dalam peran dan kiprah Muhammadiyah di Kalsel dan pulau Kalimantan umumnya yang akan terus mengalami kemajuan.

”Keunggulan itu akan menjadi kebanggaan kita untuk terus memajukan kehidupan” tukasnya.
Pernyataan itu di sampaikan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah ketika merespon apa yang disampaikan Ketua Pimpinan Wilayah (PWM) Kalsel Ridhahani Fidzi dalam pertemuan silaturrahmi bersama rombongan Badan Pembina Harian (BPH) UMBJM di kantor PP Muhammadiyah di Jogyakarta Rabu (13/08/2025).

Dalam kesempatan tersebut Ridhahani, menceritakan rangkaian kegiatan studi tiru jajaran BPH UMBJM ke Sidoarjo, Surabaya dan Magelang hingga bertandang ke kantor PP Muhammadiyah.

“Kami datang ke Umsida Sidoarjo, UM Surabaya Unimma Magelang, banyak pembelajaran di tiga Universitas Muhammadiyah unggul tersebut,” ungkap Ridhahani.

Menurut Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari ini, salah Amal Usaha Muhammadiyah yang di Kalsel yaitu Universitas Muhammadiyah Banjarmasin (UMBJM) kini sedang serius untuk mendirikan Fakultas Kedokteran.


Perjalanan studi ini menurutnya sangat strategis karena di Umsida Sidoarjo bisa mendapat kan informasi proses perencanaan, persiapan, pembangunan sarana prasana hingga diresmikannya tahun ini Fakultas Kedokteran dan pendidikan profesi dokter.


,”Kami belajar bagaimana strategi membangun infra struktur di Umsida,” ujarnya.
Kemudian lanjutnya di UM Surabaya dimana Fakultas Kedokteran sudah berjalan 9 tahun, ada banyak hal penting yang bisa dicatat, bagaimana membangun sarana dan prasarana, merawat dan menjaga sinergi serta mengembangkan kemitraan global.
Didirikan lain perkembangan rencana pembangunan Fakultas Kedokteran di universitas Muhammadiyah Magelang (Unimma) yang dalam waktu dekat ini segera dilakukan visitasi dari Kemenkes terkait dengan kesiapan Fakultas Kedokteran ini.
Sementara itu tanggapan lainnya yang disampaikan Ketua Umum PP Muhammadiyah, mengapresiasi langkah maju yg dilakukan UMBJM, menurut Haedar, universitas ini punya potensi yang kuat untuk terus bertumbuh dan berkembang.
Kalau dibanding dengan kemajuan UM Gorontalo, sesungguh nya UMBJM jauh lebih bisa berkembang .
Cerita Haedar, UM Gorontalo bisa mendayagunakan sumber daya yang ada.
“Kini UM Gorontalo bisa membuktikan memiliki Fakultas Kedokteran, ” ungkap Haedar.
Teruslah menjaga kondusifitas dan kekompakan, mengelola potensi besar yang dimiliki sehingga bertumbuh menjadi kekuatan tang mentriger kemajuan.
”Ketika UMBJM terus membesar maka akan membumbuhkan potensi sumber daya kuat,” tukas Haedar.
Hadir dalam pertemuan di lantai 2 PP Muhammadiyah tersebut Ketua BPH UMBJM Hesly Junianto, anggota Jalaludin, Aserani, Fathurraman, Taufik Fahruddin dan Muhdiansyah, ikut juga dalam rombongan studi, Wakil Rektor 3 UMBJM Ichwan Setiawan.
Dalam pertemuan tersebut Ketua PWM Kalsel juga mengungkap agenda Perserikatan Muhammadiyah secara nasional di Kalsel yaitu rakernas LPCR dan LAZISMU.
Selain itu juga di jelaskan rencana kerja besar PWM Kalsel yaitu milad 1 abad Muhammadiyah di Kalsel bersamaan dengan milad 113 Muhammdiyah yang akan dipusatkan di Alabio Kabupaten Hulu Sungai Utara pada bulan Nopember 2025,
“Tiga kegiatan itu akan di helat pada Bulan Nopember,” jelasnya.
Pada kesempatan tersebut Ridhahani juga menyampaikan keinginan masyarakat di Alabio dan warga Muhammadiyah di Kalsel atas kehadiran ketua umum acara milad 1 abad tersebut.
Merespon undangan itubKetua Umum menyatakan keinginannya untuk hadir pada peringatan milad 1 abad Muhammadiyah tersebut.
”Ini sebuah histori muhammdiyah masuk melalui Alabio, masuk Kalsel, masuk Borneo, mudahan bisa diatur mudahan saya bisa hadir,” ujarnya.
Ketua PWM mengungkapkan apresiasi atas respon dan keinginan ketua umum untuk datang ke Kalimantan Selatan.(nw)