NEWSWAY.ID, BANJARMASIN – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Banjarmasin Bidang Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan, mengadakan pengukuhan guru penggerak Angkatan ke-7, bertempat di Hotel G-Sign lantai 8, pada Sabtu (28/10/2023).
Acara ini dihadiri beberapa pejabat penting, salah satunya Wakil Walikota Banajrmasin, Arifin Noor, dalam sambutannya, dia mengatakan tantangan yang dihadapi di era teknologi ini tidaklah mudah, tenaga pendidik tidak boleh terjerumus dalam menyebarkan berita tidak benar atau berita yang mengundang kegaduhan di negara.
“Bapak ibu sekalian, tentunya tantangan kita ke depan tidak mudah, bukan berarti kita harus menyerah, tapi dengan teknologi yang luar biasa ini dan berbagai macam sehingga sudah masuk plus minus, jadi jangan sampai kita sebagai tenaga pendidik menyebarkan hoak-hoak, menyebarkan berita perselisihan sehingga menimbulkan perpecahan bangsa negara kita,” ucapnya.
Dengan jumlah 73 guru penggerak yang dikukuhkan, ia berharap mereka dapat menjadikan siswa-siswi dapat fokus dan semakin kreatif serta menjadi orang-orang yang bermutu.
“Ada tujuh puluh tiga orang, dengan guru penggerak ini, kita mengharapkan anak-anak didik bisa lebih fokus dan juga lebih kreativitas, dan tentunya mereka juga jadi orang-orang bermutu,” kata Arifin usai pengukuhan.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Banjarmasin, Nuryadi menambahkan, guru yang dikukuhkan hari ini sebelumnya telah menjalani pelatihan selama 6 bulan di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
“Mereka sudah melaksanakan pelatihan selama enam bulan oleh kemendikbud sehingga dinyatakan lulus pada hari ini,” pungkasnya.
Guru penggerak memiliki keistimewaan sendiri, Nuryadi menerangkan, mereka bisa diangkat sebagai kepala sekolah tanpa harus mengikuti pelatihan-pelatihan terkait asalkan telah memenuhi syarat sesuai dengan Permendikbud 40.
“Guru penggerak ini nantinya mereka secara otomatis bisa nanti kalau sudah memenuhi syarat di Permendikbud 40 bisa diangkat sebagai kepala sekolah, nah ini keuntungan sehingga mereka sudah latihan tidak perlu lagi ada semacam pelatihan-pelatihan sebagai kepala sekolah.
Rangkaian kegiatan pada acara ini dibuka dengan persembahan tari dari guru penggerak, setelah itu pemberian syal kepada beberapa pejabat, kemudian menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars Bergerak, dan Mars Guru Penggerak, lanjut dengan acara inti yaitu pengukuhan yang dipimpin oleh Walikota Banjarmasin, Arifin Noor.
Acara ini turut dimeriahkan oleh penampilan senam kreasi dari SMAN 2 Banjarmasin, dan Tari Tanggui dari SMP Santa Angela Banjarmasin, rangkaian kegiatan ditutup dengan penyerahan kenang-kenangan bagi semua guru penggerak yang telah dikukuhkan.
