NEWSWAY.CO.ID, BANJARMASIN – Anggota Komisi I DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), HM Syaripuddin SE MAP meminta Standar Pelayanan Minimal (SPM) Pendidikan mesti ditingkatkan.
Hal itu disampaikan usai menghadiri Rapat Paripurna Raperda Perubahan APBD TA 2025 DPRD Kalsel, pada Rabu (16/7/2025).

Menurutnya, hal tersebut dilatarbelakangi oleh data yang menunjukkan bahwa SPM Provinsi Kalsel berada di nomor 4 dari 13 Kabupaten/Kota di Kalsel.


“Jadi tugas pemerintah khususnya dinas pendidikan untuk mengerahkan semua kemampuannya guna menaikkan SPM Pendidikan,” ujar Syaripuddin.

Selain itu, anggota Fraksi Demokrat Persatuan Perjuangan (DPP) tersebut mengkritisi anggaran SPM Pendidikan dari total belanja Dinas Pendidikan yang hanya berkisar 15%.
“Jadi tugasnya menaikkan anggaran SPM Pendidikan paling tidak enam puluh persen agar sesuai visi misi gubernur yaitu peningkatan SDM (Sumber Daya Manusia),” papar Syaripuddin.
Tak hanya itu, Syaripuddin juga menyoroti ribuan guru atau tenaga pendidik yang belum memiliki sertifikasi.
“Dari data yang kami himpun ada sekitar 24 ribu sekian ini harus dilakukan sertifikasi oleh dinas pendidikan provinsi maupun kota,” tandasnya.