NEWSWAY.CO.ID, BANJARMASIN – Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin mendatangkan Prof. Kenta Kishi dari Akita University of Art untuk melakukan audiensi dengan sejumlah stakeholders dan dinas terkait membahas masalah perkotaan, Senin (24/2/2025).


Menurut Wakil Wali Kota Banjarmasin, Ananda, kedatangan Prof. Kenta ditujukan untuk membenahi tata kota yang lebih baik melalui strategi Urban Planning.


“Jadi beliau sudah bertemu beberapa dinas seperti Perencanaan, PUPR, DLH, Dinsos untuk dapat masukan sebelum beliau memberi masukan terbaik tentang Urban Planning Kota Banjarmasin,” ungkapnya.

Lanjut ujar Ananda, salah satu kendala Kota Banjarmasin memang ada di tata kotanya yang menimbulkan mudahnya terjadi bencana.

“Itulah kenapa kita sampai calap, kebakaran seringkali terjadi itu menurut saya tata letak kota kita yang harus dibenahi,” terangnya.
Di sisi lain, Ananda menegaskan Prof. Kenta datang atas dasar kemauan sendiri sehingga biaya pun ditanggung sendiri.
“Beliau datang kesini atas biaya sendiri, tidak ada biaya APBD sama sekali jadi murni rasa sukarelawan beliau,” jelasnya.
Kemudian Wakil Wali Kota Banjarmasin menjelaskan, sebelumnya pihaknya telah mengadakan pertemuan online dengan Prof. Kenta di Desember lalu guna membahas permasalahan perkotaan.
“Intinya beliau sudah dapat gambaran secara umum dari internet dan sebagainya, jadi hari ini beliau ingin bertemu secara langsung dengan dinas-dinas terkait,” papar Ananda.
Sementara itu, Prof. Kenta Kishi mengatakan, pertemuan ini sebagai titik mula untuk mengembangkan strategi dalam memecahkan masalah kota Banjarmasin.
“So the meeting was starting point to develop like a practical strategy to solve the problem of Banjarmasin especially waste management and river flooding issue,”
“Jadi pertemuan ini semacam titik awal untuk mengembangkan strategi praktis untuk mengatasi masalah di Kota Banjarmasin khususnya tentang isu manajemen sampah dan banjir sungai,” beber Prof. Kenta.
Lalu Ia menuturkan, penjelasan dinas-dinas terkait menurutnya sangat baik dalam memberikannya ide-ide atau masukan positif.
“The Government officer in here was giving very nice input for me, very nice comprehensive information presentation,”
“Petugas pemerintah di sini memberikan saya masukan yang sangat bagus, penyajian informasi yang sangat komprehensif,” kata Prof. Kenta.

Dijabarkan oleh Prof. Kenta, Kota Banjarmasin punya potensi besar menjadi kota yang memiliki ciri khas unik dengan memanfaatkan ribuan sungainya.
“Actually Banjarmasin has big potential to have own unique city together with the number of the rivers,”
“Sebenarnya, Banjarmasin punya potensi besar untuk memiliki kota uniknya sendiri bersama dengan banyak sungainya,” sambungnya.
Lebih lanjut, Prof. Kenta memaparkan, mengatasi masalah perkotaan dimulai dengan mengenali ciri khas kota itu sendiri.
“Starting from the character of the city, then we can think about how the problem will be solved together with how to stay with better environment and nature,”
Dimulai dari karakter kotanya, lalu kita bisa berpikir tentang bagaimana masalah bisa diatasi bersamaan dengan bagaimana tinggal dengan lingkungan dan alam yang lebih baik,” pungkasnya.