NEWSWAY.ID, PULANG PISAU–Dinas Kesehatan Kabupaten Pulang Pisau dan Badan Narkotika Kabupaten Pulang Pisau mengimbau masyarakat untuk tidak mengonsumsi kecubung karena dapat berakibat fatal.


Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pulang Pisau, dr. Pande Putu Gina, menjelaskan bahwa mengonsumsi kecubung sangat berbahaya karena dapat menyebabkan berbagai efek samping serius seperti kebingungan, pupil melebar, haus yang intens, kulit kering, kemerahan, demam, tekanan darah tinggi atau rendah, detak jantung cepat, kesulitan bernapas, halusinasi, gugup, kehilangan ingatan, kejang-kejang, kelumpuhan, koma, bahkan kematian.



“Mengingat efeknya yang mengerikan, kami mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan ke fasilitas kesehatan terdekat jika menemukan korban yang mengonsumsi kecubung agar dapat mendapatkan perawatan medis,” ujar Pande pada Senin (15/7/2024).

Pande menjelaskan bahwa kecubung adalah tanaman hias dengan bunga berbentuk terompet yang besar dan mekar di malam hari, menghasilkan aroma yang kuat dengan berbagai warna seperti putih, pink, kuning, dan ungu.

Buah kecubung berbentuk kapsul berduri dengan diameter 3 hingga 10 centimeter yang berisi biji halus seperti biji tomat. Semua bagian tanaman kecubung mengandung racun yang berbahaya jika dikonsumsi.
“Racun yang terkandung dalam setiap bagian tanaman kecubung adalah scopolamine, hyoscyamine, dan atropine. Dengan efek samping yang ditimbulkan setelah mengonsumsi tanaman kecubung, penting untuk dicatat bahwa tanaman ini tidak aman bagi siapa pun untuk dikonsumsi,” jelas Pande.

Kepala Badan Narkotika Kabupaten Pulang Pisau, Deddy Yuliansyah Rasyid, S.H., M.H., menambahkan bahwa masyarakat harus menghindari dan tidak mencoba-coba mengonsumsi kecubung karena akibatnya bisa sangat fatal.
“Jangan coba-coba mengonsumsinya atau menggunakan benda atau bahan yang mengandung zat adiktif dan berbahaya seperti kecubung atau sejenisnya,” tegas Deddy.
Deddy juga menjelaskan bahwa meskipun kecubung belum dikategorikan sebagai narkotika dalam daftar lampiran Undang-Undang Narkotika, efek dan akibatnya menyerupai bahan narkotika lainnya.
Mengonsumsi kecubung sangat berbahaya, tidak hanya menyebabkan halusinasi, tetapi juga dapat berisiko mematikan.